KOMPASIANA.COM -- Memasuki 'New Normal' dalam kondisi pandemi Covid-19, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya melaksanakan kegiatan KKN Reguler yang dilakukan secara mandiri dilingkungan Balai RT.03 RW.03, Kelurahan Dukuh Pakis, Kecamatan Dukuh Pakis, Kota Surabaya. Achmad Andi Wendianto Mahasiswa Prodi Ekonomi Pembangunan UNTAG Surabaya melakukan kegiatan KKN mulai tanggal 10 -- 21 Desember 2020. Dengan pendampingan dari dosen pembimbing bapak Mochamad Sidqon, S.Si., M.Si.
Dengan diberlakukannya kondisi New Normal ini, kita sudah mulai melakukan aktifitas di luar rumah dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan anjuran sesuai yang disampaikan oleh pemerintah, yaitu dengan memakai masker bila melakukan aktifitas diluar rumah, sering mencuci tangan dengan sabun atau handsanitizer, dan tetap menjaga jarak serta menghindari kerumunann orang guna mencegah adanya penularan virus corona seperti yang kita ketahui masih banyak dari kalangan anak anak yang masih belum mengerti bahanya virus covid-19 yang jarang menerapkan dalam mematuhi 3M (Memakai masker, Mencuci Tangan, dan Menjaga jarak).
"saya harap masyarakat di RT.03 ini dapat memperhatikan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah pada saat melakukan aktivitas diluar rumah sehingga dapat memutuskan rantai penularan Covid-19 ini."Â -Ujar Prawito selaku Kepala RT.
Sebagian besar siswa Sekolah Dasar melakukan kegian pembelajaran Daring dirumah masing - masing, " menurut saya dalam proses pembelajaran daring yang dilakukan pada saat pandemi ini sangat belum efisien terutama pada mata pelajaran matematika yang sulit dimengerti oleh anak saya dikarenakan keterbatasan pengetahuan teknologi sehingga proses pembelajarannya sangat belum maksimal terutama anak saya menganggap bahwa pembelajaran daring ini seperti libur sekolah yang cuman dikasih tugas rumah (PR) " Â - Tutur Rina Saraswati selaku salah satu wali murid siswa sekolah dasar.
"Dengan adanya masalah yang ada, saya memfokuskan kegiatan program kerja saya dengan melakukan kegiatan edukasi protokol kesehatan terhadap masyarakat RT.03 dan juga mengadakan posko kegiatan belajar bagi siswa yang merasa sulit memahami pembelajaran daring pada pandemi Covid-19 ini."Â - Tutur Wendi sapaan mahasiswa Untag .
Untuk memaksimalkan program tersebut, maka saya telah mendapat dukungan dari bapak Prawito selaku penanggung jawab RT.03, dengan meminjamkan tempat balai RT. Untuk digunakan sebagai tempat posko pembelajaran.
Harapan saya dan juga ketua RT.03 dengan adanya kegiatan diatas dapat mengurangi  tingkat kesadaran masyarakat yang kurang memahami pentingnya protokol kesehatan pada saat pandemi covid-19, dan juga semoga adanya posko pembelajaran ini dapat membantu para adek -- adek yang merasa sulit dalam melakukan pembelajaran Daring.