5.Pengawet makanan
Â
Kalian pernah bertanya-tanya ga si kenapa buah selia di dalam wadah itu bisa awet? Kita bisa menikmati selai atau acar tanpa takut rusak dikarenakan osmosis. Keduanya adalah produk makanan terkonsentrasi, serat dengan gula dalam jumlah tinggi (untuk selai), garam, minyak, cuka, dan rempah-rempah lainnya (untuk acar).
Kandungan tersebut tidak hanya sebagai penambah rasa tapi juga sebagai pengawet yang sangat baik dengan membunuh bakteri dan mencegah pertumbuha mikroorganisme berbahaya lainnya.
Konsentrasi gula dan garam yang tinggi bersifat hipertonik terhadap sel bakteri. Sel bakteri kehilangan air karena konsentrasi yang lebih tinggi di luar dan menjadi kurang konduktif untuk mendukung pertumbuhan mikroorganisme.
6.Makanan yang dicerna diserap di usus kecil dan besar
 Saat Anda minum air atau makan, mereka bergerak dari mulut, turun ke kerongkongan (pipa elastis 10 inci), dan masuk ke perut. Di dalam perut, makanan dipecah menjadi banyak bagian kecil yang bercampur dengan cairan lambung. Campuran tersebut membentuk massa setengah cair tebal yang disebut kimus. Ketika chyme bergerak ke usus kecil, dan osmosis terjadi.
Sel epitel usus (yang membentuk lapisan usus) memiliki konsentrasi yang lebih rendah daripada chyme. Jadi, untuk mencapai keseimbangan, pelarut (air) bergerak ke dalam sel-sel ini melalui membran semipermeabel, membawa beberapa nutrisi bersamanya.
Ada kapiler di dekat sel epitel. Baik nutrisi dan air bergerak melalui sel-sel kapiler dan masuk ke aliran darah.
Nahh jadi gimana guys?...kalian udah tau kan arti dari tekanan osmotik dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari, dengan kalian mengetahui beberapa contohnya, mungkin saja kalian bisa membuat suatu penelitian yang bermanfaat dari tekanan osmotik. Semoga artikel ini bermanfaat ya.
About the writer
Writer's name : Sherlia Farrosi Suroto
Sekolah : SMA Indocement
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI