HIDUP LANSIA DI ERA PANDEMI
hidup di era pandemi penuh dengan sensasi
yang acap mengganggu kenyamanan
kisah-kisah banyak mengalir vi a medsos, televisi
yang bisa saja menambah rumit kehidupan
apalagi bagi ratusan pensiunan
pekerja gereja
yang dua tahun uang pensiunnya macet ditelan oknum perusahaan asuransi
diskusi di ruang publik amat menghebohkan
tentang pernikahan siri para bintang
orang-orang yang tertipu perusahaaan peminjaman uang on line
ayah yang memerkosa anak kandungnya
polemik tentang usul pembubaran tim pembasmi teroris
sementara teroris masih terus membunuhi rakyat takberdosa
berbagai manuver menjelang 2024
varian baru covid yang makin dahsyat
ramalan who tentang peristiwa besar yang akan terjadi
dan sebagainya
bagi kaum lansia hampir semua berita, polemik beragam topik
tidak memberi kontribusi bagi kesehatan
kita tidak perlu membaca berita-berita itu
kita bisa memcari chanel tntang kesehatan, pembinaan kerohanian, lagu gereja, ceramah agama yang sejuk
sehingga pikiran kita dibersihkan dari hal-hal yang tak perlu
topik tentang kesehatan, keagamaan, testimoni para penyintas penyakit
sukses yang dicapai para petani yang.ulet dalam bekerja
perjuangan atlet pon yang memperoleh medali emas
model-model kisah seperti itu
yang bisa memotivasi para lansia dalam menjalani kehidupannya
kaum lansia harus menjalani kehidupan penuh sukacita dan berpengharapan
mereka butuh disapa, berinteraksi dengan sesama lansia
spiritualitas mereka perlu dirawat kontinyu
komunitas keagamaan harus lebih proaktif memperhatikan dan memfasilitasi
kaum lansia
apalagi jika mereka tidak lagi memiliki saudara
kaum lansia adalah aset berharga
mereka harus tetap imun,aman dan beriman
Jakarta,13 Oktober 2021 pk 5.01
Weinata Sairin
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H