Mohon tunggu...
Wega  Faisal
Wega Faisal Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Andai Saja Tanahku Sehat dan Bebas Limbah Industri

3 Maret 2018   16:14 Diperbarui: 3 Maret 2018   16:28 461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hai saudaraku semuanya! Apa kabar? Kali ini saya membahas tentang tanah yang sehat tidak tercemar limbah industri, pastinya anda juga memikirkan bahwa sangat disayangkan jika tanah tercemar bukan ?

Melihat jaman sekarang banyak sekali perusahaan industri di daerah -- daerah perdesaan hal ini sangat disayangkan karena apa dengan luas tanah yang dijadikan perusahaan industri  dapat kita manfaatkan untuk banyak kegitan contoh kecil sebagai pertanian. Banyak orang tidak menyadari bahwa akan pentingnya pertanian, kita hidup sangat membutuhkan dari hasil pertanian antara lain di jadikan sandang, pangan, dan papan.

Limbah adalah buangan yang kehadirannya pada suatu tempat tertentu tidak dikehendaki lingkungannya karena tidak mempunyai nilai yang positif. Sedangkan limbah industri adalah limbah yang dihasilkan dari suatu industri. Jenis dan karakteristik limbah industri sangat beragam sesuai dengan jenis industri itu sendiri. Limbah yang terus menumpuk tanpa ada pengendalian dapat merusak lingkungan disekitar hal ini sangat merugikan pada daerah yang berada di lingkungan sekitarnya contoh limbah industri tekstil yang membuang sisa industri pada sungai hal ini jelas sangat merugikan, karena ekosistem pada sungai akan rusak yang berakhir sungai dijadikan tempat pembuangan sampah pada pihak yang tidak sadar akan bahaya yang terjadi.

Limbah cair atau padat yang terus menerus dibuang pada sungai maupun tanah secara langsung, dalam jangka waktu lama atau singkat akan diserap oleh tanah dan menyebar luas pada tanah disekitar, tanah yang semula sehat dan subur semua menjadi berubah saat limbah meracuni tanah. Dilihat dari aspek tanah maka terdapat tanah yang sehat dan tanah yang tidak sehat yang memiliki indikator/kriteria bagaimana suatu tanah tersebut dikatakan sehat ataupun tidak sehat bagi suatu agroekosistem.

pikiranrakyat.com
pikiranrakyat.com
Tanah sehat memiliki beberapa kriteria antara lain :
  • Bahan organik sendiri merupakan bahan-bahan yang dapat diperbaharui, didaur ulang, dirombak oleh bakteri-bakteri tanah menjadi unsur yang dapat digunakan oleh tanaman tanpa mencemari tanah dan air. Bahan organik tanah merupakan penimbunan dari sisa-sisa tanaman dan binatang yang sebagian telah mengalami pelapukan dan pembentukan kembali. Terpenuhinya  bahan organik dalam tanah sangat baik bagi pertumbuhan tanaman.
  • pH tanah yaitu reaksi tanah menunjukkan sifat kemasaman atau alkali tanah yang dinyatakan dengan nilai pH. Pada tanah yang baik nilai pH sekitar 6-7 sedangkan nilai ph diatas 7 dinyatakan tanah basa, sedangkan dibawah 7 dinyatakan masam. pH tanah juga menunjukkan keberadaan unsur-unsur yang bersifat racun bagi tanaman. Pada tanah asam banyak ditemukan unsur alumunium yang selain bersifat racun juga mengikat phosphor, sehingga tidak dapat diserap oleh tanaman. Pada tanah asam unsur-unsur mikro menjadi mudah larut sehingga ditemukan unsur mikro seperti Fe, Zn, Mn dan Cu dalam jumlah yang terlalu besar, akibatnya menjadi racun bagi tanaman. Limbah yang terus menerus dapat mempengaruhi nilai ph tanah dan mengakibatkan keracunan pada tanaman.
  • Ketersediaan unsur hara esesnsial yaitu unsure hara yang sangat diperlukan oleh tanaman, dan fungsinya dalam tanaman tidak dapat digantikan oleh unsure lain, sehingga bila tidak terdapat dalam jumlah yang cukup di dalam tanah, tanaman tidak dapat tumbuh dengan normal. Unsur hara merupakan zat makanan untuk tanaman di bagi dalam 2 golongan, yaitu :
  • a) Unsur hara makro : C, H, O, N, P, K, Ca, Mg, dan S
  • b) Unsur hara mikro : Fe, Mn, B, Mo, Cu, Zn, Cl, dan Co

Terpenuhinya unsur hara bagi tanaman sangatlah penting karena sebagai makanan bagi tanaman dan fungsinya tidak dapat digantikan oleh unsur hara lain, sehingga bila tidak terdapat jumlah yang cukup unsur hara bagi tanaman maka tanaman tidak dapat tumbuh dengan baik.

Berdasarkan keterangan di atas dapat disimpulkan bahwa limbah industri sangat memberikan dampak negatif bagi tanah, yang sebenarnya sangat berarti bagi pertanian tanah yang semula memiliki kriteria baik menjadi korban pencemaran yang mengakibatkan tanaman dapat keracunan. Rehabilitasi tanah merupakan tindakan pemulihan kesuburan tanah pada lahan yang telah tua, terkena erosi berat, atau tercemar limbah industri dan perkotaan. Reklamasi tanah merupakan tindakan perbaikan tanah tanah bermasalah. Sebaiknya sih hasil dari limbah industri dapat di minimalisir ataupun di olah dengan tekhnologi yang canggih.

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun