Even Danone Cup 2014 telah usai, dalam turnamen usia U-12 yang digelar di Corintianhs ,Brazil tersebut Indonesia yang diwakili oleh SSB asal Purwakarta yang menjadi juara Piala Danone Aqua 2014 mampu menorehkan prestasi dengan menjadi peringkat ke-7 di akhir turnamen. Sebuah catatan prestasi membanggakan tentunya bagi anak-anak muda Indonesia yang juga bisa merasakan sentuhan coach Jacksen F Tiago.
Kini setelah even Danone Cup, Indonesia kembali ikut serta dalam sebuah turnamen internasional U-12 di Malaysia. Memang bukan level timnas yang diberangkatkan (maklum PSSI kan belum memiliki Timnas dilevel tersebut kecuali SSB – SSB yang rutin ikut serta dalam turnamen tersebut), dan SSB Saint Prima Bandung akan mewakili Indonesia dalam turnamen Supermokh U-12 di Kuala Lumpur (5-7 Desember).
Turnamen SuperMokh memang baru pertama kali digelar dan mengambil nama dari mantan legenda sepakbola Malaysia, Mohktar Dahari yang pernah bermain di klub Selangor sebelum Allah SWT memanggilnya di usia 37 tahun karena sakit. Turnamen ini sendiri mengundang berbagai Timnas ataupun klub U-12 yang bertujuan untuk menjaring bakat-bakat pemain muda dan menjadi puncak acara tahunan program pengembangan sepakbola nasional (PPBN) Malaysia.
Total ada 16 tim yang ikut serta dalam Turnamen SuperMokh U-12 yakni dari Malaysia, Indonesia, Thailand, Myanmar, Kroasia dan Spanyol. Dan berikut daftar perserta serta pembagian grup dalam turnamen SuperMokh U-12 :
Grup A : Malaysia Harimau , Singapura , GNK Dinamo Zagreb (Kroasia), PSW Futera (Thailand)
Grup B : Malaysia Tigers, Uzbekistan, Pohang Steelers (Korsel), Buriram United (Thailand)
Grup C : Malaysia Panthers , Myanmar , Jeju Seo (Korsel), Saint Prima (Indonesia)
Grup D : Malaysia Cougars, Bangladesh , Sevilla FC (Spanyol), Chonburi FC (Thailand)
"Ini menjadi pengalaman untuk anak-anak. Kami sih tidak muluk-muluk dengan target, namun yang penting mereka bisa mendapatkan tambahan jam terbang dan juga untuk acuan kami kedepannya," ujar Manajer Saint Prima, Didi Supardi yang berharap timnya mampu memanfaatkan kesempatan yang ada walau ini menjadi ajang internasional pertama anak-anak Saint Prima.
"Bagi kami, ini ajang untuk mendapatkan ilmu dari negara-negara lain tentang bagaimana kondisi pembinaan sepa kbola usia dini mereka. Apalagi kultur sepak bola mereka dikenal bagus. Sementara kami selama ini masih terbiasa hanya dengan mengikuti turnamen-turnamen lokal,” ungkap Jamaludin , Pelatih Stain Prima yang berharap anak asuhnya mampu menorehkan prestasi di Malaysia.
"Target sih tetap harus ada. Tapi realistis saja, kami mengukur kekuatan saja dan jadikan turnamen nanti pengalaman. Adapun hasil, itu adalah bonus dari kerja keras nanti," lanjutnya yang juga menjelaskan rombongan Saint Prima akan berangkat pada hari Kamis (4/12) besok. (sumber : pikiranrakyat).
SAINT PRIMA FOOTBALL ACADEMY sendiri merupakan akademi sepakbola yang dibentuk oleh klub Saint Prima Bandung. Saint Prima Bandung adalah sebuah klub sepak bola yang berasal dari Kota Bandung dan di musim 2008, Saint Prima bermain di Divisi III sebagai tim debutan. Setelah sebelumnya berkompetisi di Internal Divisi Utama Persib Bandung.
Jika ada rekan Kompasioner yang ingin melihat profil klubnya silahkan kunjungi websitenya di .. http://saintprima-footballclub.com/home.htm
Sukses selalu untuk adik-adik klub Saint Prima Bandung, semoga mampu meraih prestasi di Turnamen Supermokh U-12 di Malaysia !
Salam Sepakbola Nasional,
Wefi
