70 berbanding 30, itulah catatan kemenangan Liverpool dengan atau tanpa bintangnya, Sadio Mane.Didatangkan dengan harga mendekati 30 juta pound diawal musim,striker asal Senegal tersebut mampu menjadi pencetak gol terbanyak Liverpool musim 2017 ini dengan mencetak sembilan gol. Oleh negaranya, Mane pun menjadi tumpuan selama gelaran Piala Afrika 2017 di Gabon dengan mampu menorehkan dua gol dibabak fase grup.
Namun takdir berkata lain, ketika harapan dan impian Senegal mampu lolos ke semifinal Piala Afrika 2017 akhirnya terhenti ditangan Kamerun.Sadio Mane yang menjadi algojo pinalti pun gagal menunaikan tugasnya sehingga Senegal kalah 4-5 dalam drama adu pinalti.Kekalahan yang tentunya menyesakkan dada striker 24 tahun tersebut namun disisi lain, Liverpool khususnya Klopp sang manajer mendapat berkah dengan hasil negatif Senegal.
Dua kekalahan di Piala Liga Inggris (0-1 vs Southampton) serta di Piala FA (1-2 vs Wolverhamton), membuat Klopp dalam tekanan berat.Apalagi dimid week ini, Liverpool kedatangan sang pemuncak klasemen Liga Primer Inggris, Chelsea dalam lanjutan liga primer Inggris.Menang maka peluang Liverpool untuk bersaing dipapan atas tetap terjaga namun jika kalah maka ‘The Reds’,julukan Liverpool terlempar dari persaingan dan Klopp kian tertekan.
Tidak ingin membuang waktu, Liverpool pun bertindak cepat dengan mengirimkan jet pribadi ke Gabon untuk menjemput bintangnya, Sadio Mane.Walau masih berduka namun Liverpool sangat membutuhkan kehadirannya untuk mempertajam lini serang anak asuh Klopp yang gagal bertaji didua kompetisi yang berujung kekalahan tersebut.Fisik dan mental Mane tentu terganggu namun Klopp bisa menjadikan Mane sebagai pemain kunci yang akan menentukan hasil akhir pertandingan.
Dengan Sadio Mane    : 21 laga, 15x menang, 5x imbang dan 1x kalah dengan mencetak 55 gol atau 2,6 per laga serta 71,4 persen rasio kemenangan.
Tanpa Sadio Mane     : 9 laga, 3x menang, 2x imbang dan 4x kalah dengan mencetak 8 gol atau 1 gol per laga serta 20,2 persen rasion kemenangan.
Apa yang dilakukan Liverpool ini mengingatkan penulis pada medio November 2013 silam, ketika John W Henry selaku pemilik Liverpool mengirim jet pribadi menjemput Luis Suarez.Derby Merseyside menjadi laga penting kala itu dan memerlukan kehadiran ‘El Pistolore’, julukan Suarez yang akhirnya mencetak gol dalam laga tersebut.
Akankah Sadio Mane menjadi pembeda dalam laga super big match kontra Chelsea?
#KeepCalm
#YNWA
