Mohon tunggu...
Achmad Suwefi
Achmad Suwefi Mohon Tunggu... Administrasi - pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

You will never walk alone

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kecewanya HT, Serta Lolosnya Vietnam dan Thailand ke Piala Dunia 2016

18 Februari 2016   19:21 Diperbarui: 18 Februari 2016   20:18 1386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kembali Timnas Indonesia harus melihat perkasanya pesaing berat Thailand dan Vietnam berhasil menorehkan prestasi besar dalam kancah internasional. Sanksi FIFA memang membuat Timnas Indonesia tidak memiliki hak untuk tampil disetiap ajang yang diadakan oleh AFC maupun FIFA, termasuk juga ajang Kualifikasi Piala AFC Futsal 2015 dimana Thailand, Australia, Vietnam dan Malaysia menjadi wakil ASEAN untuk tampil diputaran final Piala Asia Futsal 2016 di Uzbekista.

Akhirnya kejutan berhasil ditorehkan oleh Vietnam serta tradisi Thailand yang juga lolos ke babak semifinal Piala Asia Futsal 2016. Keberhasilan yang sekaligus membuat  Thailand dan Vietnam melenggang mulus tampil diputaran final ‘FIFA World Cup Futsal 2016’ di Kolombia. Asia sendiri mendapatkan jatah lima wakil di Kolombia dan selain Thailand serta Vietnam, zona AFC juga meloloskan Uzbekistan dan Iran. Satu wakil lagi akan diperebutkan oleh Jepang, Irak, Kyrgizstan dan Australia.

Berikut perjalanan Thailand dan Vietnam lolos ke babak semifinal Piala Asia Futsal 2016.
THAILAND
 - grup C                       : vs Tajikistan 5-4
 - grup C                       : vs Cina Taipeh 7-2
 - grup C                       : vs Vietnam 3-1
 - perempat final           : vs Australia 6-1
 - semifinal                   : vs Uzbekistan ??        

VIETNAM
 - grup C                       : vs Cina Taipeh 5-4
 - grup C                       : vs Tajikistan 8-1
 - grup C                       : vs Thailand 1-3
 - perempat final           : vs Jepang 4-4 (2-1)
 - semifinal                   : vs Iran ??

"Apakah futsal atau sepakbola, Vietnam tidak pernah mencapai ke Piala Dunia, bahkan dalam olahraga lainnya, dan kami sangat senang dan saya yakin orang-orang senang. Tapi aku hanya bahagia untuk pemain saya dan staf saya karena kami berhasil mengikuti rencana permainan kami dan mendapatkan hasil ini, " ujar Bruno Formoso, pelatih Timnas Vietam. 

"Kami telah mencapai semifinal dan sekarang tekanan off. Di Belanda kami mengatakan pertandingan berikutnya kami bisa bermain dengan kebebasan seperti yang kita mengejar kejuaraan ini, "lanjut Hermans, pelatih Timnas Thailand seusai laga.

Kecewanya Hary Tanoe

(Hary Tanoe ,Ketua AFI yang kecewa dengan sanksi FIFA / sumber : Okezone)

Potensi futsal Indonesia sejatinya memiliki kans untuk berprestasi lebih cepat dibandingkan Timnas Sepakbola nya, tinggal bagaimana AFI (Asosiasi Futsal Indonesia) yang dipimpin Hary Tanoesoedibjo mampu memaksimalkan semua potensi yang ada termasuk pengembangan pemain serta kompetisi yang menjadi cikal bakal pembentukan Timnas Futsal Indonesia. Dan walau PSSI dibekukan, Hary Tanoe dengan AFI nya tetap berjuang membawa Timnas Futsal Indonesia berprestasi sebagaimana artikel penulis sebelumnya.

"Saya menargetkan timnas futsal Indonesia tampil di Piala Dunia Futsal 2016. Tapi, sanksi FIFA membuat timnas futsal kita gagal tampil di ajang itu," kata HT saat berbicara dalam acara Forum Redaksi bertema "Dengan Ramadhan Kita Perkuat Komitmen Kebangsaan" di MNC Tower, Jakarta, Jumat (26/6/2015). 

Namun sanksi FIFA dan dibekukannya PSSI membuat HT, panggilan akrab Hary Tanoe hanya bisa pasrah dan kini pemilik MNC group tersebut tentu hanya bisa mengelus dada melihat kesuksesan Thailand dan Vietnam yang selama ini pesaing berat Indonesia mampu lolos ke putaran final Piala Dunia Futsal 2016. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun