[caption id="attachment_322866" align="aligncenter" width="800" caption=""][/caption]
Maut , tragedi dan kecelakaan merupakan takdir Yang Maha Kuasa, tinggal kita sebagai hamba-NYA untuk selalu berserah diri dan menjaga diri dari hal-hal yang merugikan kita semua.
Perkembangan usaha mandiri perorangan sudah masuk ke segala sektor, termasuk juga usaha motor wisata, mobil wisata atau cimol yang melayani jalan-jalan untuk anak-anak atau keluarga untuk keliling perumahan atau tempat- tempat yang ramai.
Dengan tarif anak-anak Rp. 2000 dan dewasa Rp. 3000 yang ada didaerah penulis ternyata cukup mendapat respon positif dikalangan warga. Hanya memang terkadang sering muncul rasa takut dengan cimol atau mobil wisata tersebut.
Dengan status mobil yang dimodifikasi untuk mengangkut banyak penumpang wajar kalau sering dipertanyakan kelayakan, keselamatan hingga keamanan selama mobil wisata itu dioperasikan. Apalagi kalau mobil wisata tersebut keluar dari perumahan alias masuk ke jalan raya atau kawasan industri yang banyak dilalui mobil atau kendaraan bermuatan berat.
Malam ini saat pergantian shift dengan shift 2, penulis mendapat informasi telah terjadi kecelakaan di kawasan industri Delta didaerah dekat PT. Hankook. Dimana cimol atau mobil wisata ditabrak oleh truk molen saat hendak menghindari motor.
Akibat kecelakaan tersebut berdasarkan informasi yang diperoleh beberapa orang kritis dan juga ada tiga anak yang meninggal dunia. Rata-rata penumpang cimol atau mobil wisata berasal dari Perum Mega Regensi.
Semoga kesabaran dan ketabahan selalu diberikan kepada keluarga yang ditimpa musibah dan terpenting adalah pentingnya pengawasan dan aturan main kedepannya agar kejadian yang menimpa cimol atau mobil wisata sore ini tidak terjadi lagi ditempat yang lainnya.
Untuk pemilik usaha mobil wisata atau cimol sepertinya harus memperhatikan sisi keselamatan dan keamanan kendaraan dengan melengkapi berbagai aksesoris penting yang berkaitan dengan hal diatas. Serta perlunya kedisiplinan dari para pengemudi untuk memberikan kenyamanan kepada para penumpang yang sebagian memang anak-anak.
Semoga bermanfaat.
Salam kompasiana,
Wefi