(selebrasi Luis Suarez dan Raheem Sterling dilaga kontra Norwich / sumber : liverpoolfc.com)
Kekalahan Chelsea dipekan ke-36 dari Sunderland di Stamford Bridge (1-2) dimana gol penentu kemenangan Sunderland dicetak oleh striker yang dipinjam dari Liverpool, Fabio Borrini bukan saja membuka peluang Sunderland untuk bertahan di BPL tetapi membuka jalan bagi Liverpool untuk terus mempertahan posisi puncak klasemen dan menjaga asa meraih trofi BPL musim ini.
Laga yang tidak mudah akan dilalu anak asuh Brendan Rodgers kala melawat ke markas Norwich City, stadion Carrow Road walaupun dalam empat laga terakhir Liverpool kontra Norwich (termasuk dua laga di markas sang lawan), Steven Gerrard dan kawan-kawan begitu perkasa dan dominant dengan mampu mencetak 18 gol dengan rekor gol dipunyai Luis Suarez yang mencetak 11 gol ke gawang Norwich.
Walau begitu Norwich pasti tidak ingin begitu saja kalah, apalagi posisi mereka satu strip diatas zona degradasi yang masih memungkinkan mereka untuk terjerembab ke Divisi Championship musim depan, sehingga kemenangan atau minimal mempersulit langkah Liverpool menjadi misi yang diusung oleh Neil Adams.
Laga malam ini, Brendan Rodgers tidak bisa menurunkan Daniel Sturridge yang cidera serta gelandang Jordan Handerson yang mendapat kartu merah saat kontra Man City. Sehingga dengan sedikit merubah formasi dengan menempatkan Suarez sebagai striker tunggal serta menempatkan Joe Allen menggantikan peran Handerson untuk dapat mengamankan tiga poin dikandang Norwcich.
Norwich awali laga babak pertama, tetapi Liverpool mampu langsung memimpin dimenit ke-4 melalui Raheem Sterling yang sekaligus menjadi rekor gol awal Liverpool (43 gol). Keunggulan 1-0 membuat permainan Liverpool terus mencoba menambah gol lagi hasilnya menit ke-11, Luis Suarez mencatatkan namanya dipapan skor sekaligus menjadi gol ke-30 nya dimusim ini.
Norwich yang tertinggal 0-2 mencoba bangkit dan mengejar ketertinggal tersebut apalagi dengan dukungan publik Carrow Road membuat usaha anak asuh Neil Adams semakin intensif, tetapi kuatnya pertahanan Liverpool yang dijaga Martin Skrtel membuat Liverpool mampu mempertahankan keunggulan 2-0 hingga babak pertama usai.
Liverpool mengawali laga babak kedua , dan Norwich mencoba merebut alur permainan dari sang tamu dengan menekan pertahanan Liverpool. Hasilnya dimenit ke-54 melalui skema tendangan pojok, Norwich City mampu memperkecil ketinggalan menjadi 1-2 setelah Gary Hooper mampu memaksimal sepak pojok untuk Norwich.
Gol Gary Hooper menyengat Steven Gerrard dan kawan-kawan yang langsung mencoba bangkit untuk mencuri gol ketiga sekaligus mengamankan poin penting dilaga ini. Hasilnya melalui pergerakan Luis Suarez, Liverpool mampu kembali unggul 3-1 setelah Raheem Sterling kembali mencetak gol keduanya dilaga ini pada menit ke-62.
Liverpool mengganti Countinho dengan Victor Moses untuk lebih mengeksplore area sayap apalagi permainan Countinho kurang berkembang, justru Norwich City mampu mencuri gol melalui Robert Snodgrads (77') setelah memanfaatkan umpan silang Olson dari sisi kiri pertahanan Liverpool. Kemudian di 10 menit terakhir saat Norwich terus melakukan serangan ke pertahanan Liverpool, Brendan Rodgers menggantikan Joe Allen dengan Daniel Agger untuk memperkuat sisi pertahanan Liverpool.
Hingga wasit memberikan tambahan waktu 4 menit, Liverpool akhirnya mampu mempertahankan keunggulan 3-2 atas tuan rumah Norwich. Dan kemenangan atas Norwich City di Carrow Road membuat Liverpool semakin mantap dipuncak klasemen dengan 80 poin dan unggul lima poin atas peringkat kedua Chelsea. Dan laga pekan ke-36 kontra Chelsea bisa jadi akan membuka pintu Liverpool meraih gelar juara lebih cepat jika mampu mengalahkan Chelsea.
Tetap fokus Liverpool di laga sisa terakhir utama dipekan ke-36 kontra Chelsea di Anfield akhir pekan depan. Make Us Dream !
Salam YNWA,
Wefi
