Prestasi negeri yang satu ini memang kurang mumpuni jika bicara sepakbola dikawasan ASEAN, jangankan dengan Thailand dengan Indonesia pun kerap kalah dengan skor besar. Namun pelan-pelan Kamboja mulai bangkit dengan bantuan FIFA development program yang membantu perkembangan sepakbola negeri mereka. Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Asia menjadi bukti kala mereka hanya kalah 0-3 saat bertandang ke kandang tim kuat, Jepang.
Di Piala AFF Smart U-16 tahun ini yang digelar di kandang sendiri, Phnomh Penh. Kamboja mampu mengejutkan dengan lolos ke babak semifinal turnamen dua tahunan tersebut. Ketidak hadiran Indonesia yang pernah menjadi finalis di edisi 2012 menjadi keuntungan tersendiri bagi Yue Safy dkk untuk bisa lolos dari persaingan grup B yang memang dibawah persaingan grup A. Kamboja berada segrup dengan Thailand, Laos, Brunei Darussalam dan Timor Leste.
“Kami ingin menang untuk rakyat Kamboja tetapi pergantian kiper utama kita membuat kita tidak beruntung,” ungkap Inue Kazunori seusai laga.
Kini mimpi Sae Yufi dkk untuk melangkah kepartai puncak sudah dinanti Vietnam yang menjadi juara grup A dengan menyingkirkan Australia, Malaysia serta Myanmar difase grup. Laga yang tentunya akan menarik minat publik Phnomh Penh terkait tensi tinggi dengan Vietnam dalam urusan sepakbola. Sedangkan dilaga lainnya akan bertemu Thailand kontra Australia, sebuah laga seru yang menjanjikan banyak gol karena produktivitas kedua tim.
Catatan prestasi Kamboja di Piala AFF U-16 :
- Tidak Lolos : 2000, 2002, 2004, 2008, 2010 dan 2012
- Tidak ikut serta : 2006, 2014
- Semifinal : 2016.
Salam Sepakbola,
Wefi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
