Mohon tunggu...
Achmad Suwefi
Achmad Suwefi Mohon Tunggu... Administrasi - pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

You will never walk alone

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

BBM Belum Naik, Tarif Penitipan Motor Sudah Naik Minggu Depan

31 Oktober 2014   18:00 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:03 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Gonjang ganjing harga BBM di Republik yang kita cintai ini memang seperti menjadi komoditas tahunan dengan judul yang hampir sama subsidi harus tepat sasaran, subsidi BBM harus dihilangkan yang berujung pada kenaikan harga BBM. Efeknya ? everybody know lah, masih gonjang ganjing harga sembako dan yang lain sudah keburu naik apalagi kalau sudah resmi yach otomatis naik.

BBM yang menjadi urat nadi dalam proses ekonomi membuat efek kepada berbagai segi yang memiliki keterkaitan dengan BBM. BBM naik yach ongkos transport jadi naik otomatis bahan baku pun naik dan ongkos operasional serta upah pun juga mengikutinya sehingga yach semua ikutan naik dengan standar yang berbeda.

Pun yang terjadi di Penitipan Motor tempat penulis biasa menitipkan motor sebelum berpindah ke bis jemputan, akan menaikkan tarif penitipan motor sebesar Rp. 1000 menjadi Rp.3000 /shift per 3 November mendatang. Kenaikan harga BBM, juga listrik menjadi satu alasan untuk menaikkan tarif penitipan motor kepada seluruh pelanggannya dan ditempel di tembok dekat dengan area parkir motor.

Sebuah keputusan yang mungkin harus diambil oleh sang pemilik  untuk terus bertahan dalam persaingan bisnis penitipan motor. Gaji petugas jaga yang harus disesuaikan, tarif listrik yang naik dan juga BBM yang akan naik tentunya menjadi dasar bagi Pak Haji begitu biasa penulis panggil untuk menaikkan tarif penitipan motor.

Sebenarnya bila dibandingkan dengan penitipan motor lainnya didekat pintu tol Cibitung, tarif penitipan motor ditempat langganan penulis memang lebih murah (Rp. 1000 – Rp. 2000) dibanding tempat tersebut. Dan mau tidak mau untuk mensupport kegiatan harian untuk bekerja, penulis sudah harus membiasakan dengan kenaikan tersebut mulai minggu depan.

Dan yang pastinya setelah BBM jadi naik, tukang gorengan langganan didepan penitipan motor pun tentunya akan ikut menaikkan harga gorengannya dari Rp. 2000 / 3 pcs menjadu Rp. 1000/ 1 pcs maklum harga bahan baku kan juga naik. Belum lagi tukang ketoprak, gado-gado dan bubur ayam yang juga mangkal disana.

BBM Belum Naik, Tarif Penitipan Motor pun sudah naik mulai minggu depan.

Salam Kompasiana,
Wefi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun