Mohon tunggu...
Achmad Suwefi
Achmad Suwefi Mohon Tunggu... Administrasi - pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

You will never walk alone

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Australia Jawara Piala Asia 2015

1 Februari 2015   01:50 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:01 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1422705809943509243

[caption id="attachment_394252" align="aligncenter" width="624" caption="Pemain Australia, James Troisi, mencetak gol ke gawang Korea Selatan pada final Piala Asia 2015, Sabtu (31/1/2015)/Kompasiana (kompas.com)"][/caption]

Stadion Australia berkapasitas 85 ribu penonton menjadi saksi final Piala Asia 2015 antara tuan rumah, Australia yang berhadapan dengan juara dua kali Korea Selatan. Final yang dipimpin wasit Ali Reza Faghani (Iran) menjadi final ke-16 dalam perjalan sejarah Piala Asia sejak 1956 lalu akan menghadirkan dua kisah yang penuh makna bagi kedua negara.

Australia yang mengandalkan Tim Cahill dan Massimo Luongo serta ditangani pelatih asal Yunani jika juara akan menjadi gelar pertama sejak memutuskan bergabung ke AFC sejak Piala Asia 2007 dan diedisi 2011 Qatar tampil sebagai runner up. Sedangkan bagi Korea Selatan akan menjadi gelar ketiga bagi Song Kim-heu setelah menanti selama hampir setengah abad (55 tahun) lamanya.

Pelatih Ulrich Stielike (Jerman) menurunkan formasi 4-5-1 dengan menempatkanLee Jeong-hyop sebagai striker tunggal disupport Son Heung Min dan Ki Sung Yeung. Sedang Ange Postecoglou memainkan pola 4-4-2 dengan duet Tim Cahill dan Robbie Kruse sebagai ujung tombak Australia dalam menjebol gawang Kim Jin Hyeon.

Susunan Pemain:

Korea Selatan: Jin-Hyeon Kim, Du-Ri Cha, Joo-Ho Park (Kook-Young Han 71'), Tae-Hwi Kwak, Young-Gwon Kim, Jin-Su Kim, Hyun-Soo Jang, Sung-Yong Ki, Tae-Hee Nam (Keun-Ho Lee 63'), Heung-Ming Son, Jung-Hyub Lee (Ju-Young Kim 87').

Australia: Ryan, Spiranovic, Franjic (McKay 74'), Davidson, Sainsbury, Cahill (Juric 63'), Milligan, Jedinak, Kruse (Troisi 71'), leckie, Luongo.

Dukungan puluhan ribu pendukung 'Aussie' yang memadati Stadion Australia ternyata mampu memompa semangat bertanding Tim Cahill dkk. Pertahanan kokoh yang diperlihatkan kuartet pertahanan Korsel yang digalang Cha Du Ri selama fase grup hingga semifinal tanpa kebobolan menjadi kesulitan tersendiri bagi Australia. Tapi untungnya Australia mampu memaksimalkan peluang dipertahanan Korea Selatan dan unggul 1-0 hingga lima menit jelang pertandingan usai.

Namun Korea Selatan tidak menyerah begitu saja dan mampu menyamakan kedudukan 1-1 jelang pertandingan usai dan memaksa laga ke babak perpanjangan waktu. Australia yang tersengat dengan gol penyeimbang diakhir laga mencoba tetap melakukan serangan ke pertahanan Korea Selatan di babak perpanjangan waktu 2x15 menit dan hasilnya Australia kembali unggul 2-1 atas Korea Selatan yang mengalahkan mereka 0-1 difase grup A lewat gol Troisi (105').

Dan Australia akhirnya mampu mengatasi perlawanan Korea Selatah 2-1 yang bertahan hingga wasit Ali Reza meniup pluit tanda pertandingan berakhir sekaligus membuat Australia mengikuti jejak Kuwait di Final Piala Asia 1980 untuk menjadi juara Piala Asia dikesempatan ketiga. Setelah sebelumnya prestasi Australia di Piala Asia hanya :
- Final                     : 2011
- 8 Besar                : 2007

Selamat untuk Australia atas prestasi menjadi Jawara Piala Asia 2015 ! untuk Indonesia ditunggu kerja keras dan program Pengurus PSSI demi mewujudkan Timnas meraih prestasi di Piala Asia 2019. Ajang Kualifikasi Piala Dunia 2018 menjadi kesempatan bagi Pengurus PSSI untuk membentuk Timnas yang meraih hasil bagus sebagai syarat lolos langsung ke Piala Asia 2019.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun