Bungkam Palace, Akankah Liverpool Pesta Juara di Kandang City?

Stadion Anfield kembali mementaskan Liverpool usai libur kompetisi karena pandemi Covid19 yang melanda seluruh dunia termasuk Inggris. Laga imbang dipekan ke-30 kontra Everton di Derby Merseyside tentu tidak boleh diulangi dikandang sendiri walau penampilan Mo Salah dkk tidak didukung oleh Liverpludian yang biasa memadati stadion Anfield untuk mendukung tiada henti anak asuh Klopp dilapangan.

Kemenangan menjadi target Klopp dipekan ke-31 saat Liverpool kedatang sikuda hitam, Crystal Palace. Anak asuh Roy Hodgson juga tidak diboleh dianggap sebelah mata karena penampilan mereka walau belum konsisten namun kerap mengejutkan tim 'tradisional' di liga primer Inggris. Tentu berbeda rasa saat Mo Salah dkk memasuki lapangan tanpa teriakan dukungan suporter serta tentunya tradisi lagu You'll never walk alone yang selalu menemani anak-anak Liverpool.

Selisih poin yang tereduksi dari 25 poin menjadi 20 poin tentu harus dijaga Liverpool agar tidak dalam posisi tertekan setelah unggul jauh. Man City bagaimanapun memiliki potensi untuk menghadirkan kejutan walau kecil rasionya, sehingga Palace bisa menjadi batu loncatan untuk Liverpool menjauh lagi dan terlibat duel pamungkas awal dikandang Man City, Ettihad Stadium. Laga yang memungkinkan Liverpool memastikan angkat trofi yang diidamkan setelah 30 tahun menanti.

(Gol Salah ke gawang Palace/ sumber foto dilansir dari standard.co.uk)

Klopp menurunkan starting XI terbaiknya di Anfield malam ini, Alisson diposisi penjaga gawang diapit kuartet terbaik Robertson, Tren, van Dijk dan Joe Gomez. Sedangkan trio lini tengah Henderson, Fabinho dan Wijnaldum siap memberikan warna tersendiri dalam mensupport trio Firmino, Mane dan Mo Salah dilini depan serta menjaga kedalaman permainan. Sedangkan Roy Hodgson, pelatih Palace mengandalkan winger Wilfred Zaha untuk merusak permainan Liverpool.

Liverpool yang tidak ingin kehilangan momentum meraih angka penuh dikandang sendiri sukses unggul 2-0 dibabak pertama. Trend Alexander Arnold akhirnya membuka keunggulan Liverpool (27') setelah tendangan bebasnya sukses menjebol gawang Hennessey. Keunggulan yang membuat para pemain Liverpool kian bergairah dan akhirnya Mo Salah menggenapkan keunggulan Liverpool usai sukses menjebol gawang Palace (44') memanfaatkan assist Fabinho.

(Gol ketiga Liverpool lewat tendangan jarak jauh Fabinho/ sumber foto dilansir dari standard.co.uk)

Belum cukup dengan keunggulan 2-0 dibabak pertama, Liverpool terus menekan pertahanan Palace yang dihuni eks pemain 'The Reds', Sakho. Fabinho mencatatkan namanya dipapan skor (55') untuk membawa Liverpool unggul 3-0 lewat tendangan jarak jauhnya. Sadio Mane pun tak ingin ketinggalan mencetak gol dan memanfaatkan umpan Mo Salah, striker Senegal tersebut akhirnya mencetak gol untuk membuat Liverpool kian menjauh 4-0 atas Palace (69').

Keunggulan 4-0 membuat permainan Liverpool lebih nyaman, memanfaatkan aturan pergantian lima pemain Klopp pun memasukkan darah segar di timnya. Neco Wlliam, Chamberlain dan Minamino dimasukkan menggantikan Trent, Hendo dan Firmino. Namun usaha dan beberapa peluang pemain Liverpool disisa laga belum membuahkan hasil dan Liverpool akhirnya mengakhiri laga dengan kemenangan 4-0 atas Palace.

(Kemenangan yang membuat Liverpool selangkah lagi juara/ sumber foto dilansir dari standard.co.uk)

Palace sudah dibungkam, selanjutnya Man City menjadi target meraih kemenangan Mo Salah dkk. Menarik untuk dinanti saat Liverpool  melakoni laga tandang dipekan ke-32 EPL musim ini, saatnya Liverpool juara dan Covid19 segera berlalu.

#YNWA