Sosoknya mungkin tidak banyak yang mengenalnya karena statusnya yang bukan pemain bintang, walau berasal dari Negara yang kerap menghasilkan pemain bintang yakni Meksiko namun pemain ini gagal bergabung diklub besar Eropa.Â
Alhasil Miguel Layun, bek asal Meksiko ini hanya mencicipi atmosfie sepakbola Eropa selama lima tahun dengan memperkuat klub Watford, FC Porto, Sevilla dan Villareal sebelum kini bermain untuk klub Monterrey (Meksiko).
Perjuangannya untuk lepas dari penyakit kanker menjadi cerita tersendiri dari pemain 31 tahun yang berposisi sebagai bek tersebut. Bertarung melawan penyakit kanker tentu berbeda kala berjuang dilapangan hijau dan ketika Layun sukses melewati tahap demi tahan proses penyembuhan kanker membuatnya kian kuat dan siap dengan tantangan baru. Termasuk saat klub nya berlaga di semifinal Piala Dunia Antar Klub FIFA 2019 di Qatar kontra Liverpool.
"Sesuatu yang berat saat kita menerima kenyataan tentang penyakit ini. Tidak ada seorang pun yang menginginkan penyakit ini," ungkap Layun soal penyakit kankernya tersebut
"Saat dirimu menerima berita bahwa ada tumor, kamu harus melakukan operasi untuk mengambilnya dan mereka akan mengambilnya dan memberi tahumu itu kanker, itu sesuatu yang sulit dalam pikiran,"lanjutnya.
Namun Layun harus mampu mengkoordinir lini belakang Monterrey agar tidak mudah dibobol para striker Liverpool, sebagai juara Liga Champions Eropa membuat Liverpool diunggulkan lolos ke babak final Piala Dunia Antar Klub Eropa melawan pemenangan Flamengo kontra Al-Hilal. Menarik ditunggu apakah Layun dkk sukses membuat Liverpool kecewa atau malah balik dikecewakan Liverpool.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
