Namanya mencuri perhatian publik sepakbola karena statusnya yang memiliki darah Indonesia serta penampilan apiknya selama bermain dikompetisi Belanda.Membuat Stefano Lilipaly akhirnya di-naturalisasi PSSI untuk menjadi WNI dan sekaligus tampil bersama Timnas Indonesia di Piala AFF Suzuki 2016.Lilipaly pun sempat bermain bersama Persija Jakarta dan klub J-League, Consadole Sapporo sebelum akhirnya kembali ke Belanda bersama Cambuur.
Bermain apik bersama klub yang mengontraknya selama dua musim dengan torehan 17 kali tampil dan mencetak gol,membuat sosok Lilipaly menjadi andalan klub Divisi dua tersebut namun dorongan kuat untuk kembali Indonesia bersama keluarga membuat pemain 27 tahun tersebut memilih balik kandang ke Indonesia untuk memperkuat Bali United.Tidak terungkap berapa harga yang harus dikeluarkan manajemen klub berjuluk 'Serdadu Tridatu' tersebut.
"Kami sudah melakukan berbagai cara untuk mempertahankan dia.Namun,keinginan ke Indonesia sangat kuat,sehingga kami tidak melihat pilihan lain,kecuali faktor kemanusiaan,"ungkap Gerald van den Velt,Direktur Teknik Cambuur sebagaimana dirilis harian Berita kota superball.
Sosok Stefano Lilipaly memang spesial dengan kemampuan teknik serta mampu bermain diberbagai posisi (kecuali kiper tentunya).Sehingga wajar apabila dirinya diangkat dimajalah resmi miliki AFC yakni AFC Quarterly Magazine.
AFC Quarterly Magazine adalah majalah elektronik yang dikeluarkan AFC (Konfederasi Sepakbola Asia) setiap tiga bulan sekali.Majalah tersebut dapat diunduh gratis disitus AFC.com dan mengabarkan berbagai informasi dari berbagai turnamen yang digelar baik AFC maupun FIFA serta informasi tentang pemain,klub,stadion hingga perkembangan sepakbola dilingkup Asia.Total 32 halaman full colour ditampilkan dalam setiap edisi AFC Quarterly Magazine.
Memang tidak menjadi cover depan majalah namun liputan tentang Stefano Lilipaly menjawab penantian penulis sebagaimana judul yang tercetak 'Great Expectation' dihalaman AFC Quarterly Magazine edisi ke-19 dengan sampul pemain India,Sunnil Chhetri.Majalah edisi Juli tersebut mengulas tentang debut,gol serta penampilan Stefano Lilipaly bersama Timnas Indonesia di Piala AFF Suzuki 2016 usai dinaturalisasi menjadi WNI.
"Kita menempatkan Indonesia dalam peta persaingan.Gol melawan Singapura menjadi momen yang sangat spesial karena itu adalah gol pertama saya untuk Timnas Indonesia dan menjadi salah satu gol yang penting dalam turnamen,"ujar Stefano Lilipaly sebagaimana tertera dihalaman 24 majalah tersebut beserta foto saat Lilipaly mencetak gol.
Welcome to INDONESIA and Bali United, Lilipaly!