(kenangan Rivaldo bersama puteranya, Rivaldinho paska Brazil juara dunia 2002/ sumber :dailymail)
Hari pertama 1 syawal 1436 H telah berlalu, lebaran hari pertama lewat sudah. Dua hari kedepan bersiap halal bil halal dengan keluarga besar sebelum akhirnya bersiap untuk kembali ke Cibitung, Bekasi (21/7). Saatnya sejenak rehat sembari membuka kompasiana, mengupdate hingga membuat artikel yang ringan-ringan dari dunia sepakbola.
Â
'Buah tidaklah jauh dari pohonnya' istilah tersebut sepertinya cocok disematkan kepada family football atau keluarga sepakbola. Yang terkenal tentunya Cesare Maldini dan puteranya, Paolo Maldini di AC Milan dan Italia tetapi banyak juga yang gagal meneruskan tradisi ayahnya. Contohnya Jordy Cruyff anak dari legenda Belanda, Johan Cruyff dan lain sebagainya.
Â
Nama besar yang disandang sang ayah menjadi beban tersendiri bagi anak-anak bintang untuk mengikuti jejaknya. Usaha yang kini coba dirintis Rivaldinho, anak dari mantan striker Timnas Brazil dan FC Barcelona, Rivaldo serta anak dari Henrik Larrson, striker eks Barcelona. Ternyata ayah dan anak bermain bersama dalam satu klub, dan kejutan atau mungkin sejarah pertama didunia dimana ayah dan anak sama-sama mencetak gol dalam satu laga.
Â
Sejarah dibuat Rivaldo (43 tahun) dan Rivaldinho (20 tahun) yang bermain diklub Divisi 2 Brazil, Â Mogi Mirim. Keduanya berhasil mencetak gol untuk kemenangan 3-1 Mogi Mirin atas Macae di dalam pertandingan divisi dua Liga Brazil. Sebenarnya Rivaldo yang merupakana presiden klub tersebut sudah pensiun namun demi membantu timnya mengatasi awal yang sulit dalam kejuaraan tahun ini makanya diapun kembali merumput.
Â
Hebatnya walau sudah kepala empat, Rivaldo terlibat dalam semua gol Mogi Mirin. Bermain 50 menit, Rivaldinho mencetak gol pertama (3') usai memanfaatkan assist Serginho. Sedangkan Rivaldo mencetak gol kedua lewat titik pinalti (17'). Sedang Rivaldinho mencetak gol keduanya untuk klubnya lewat aksi satu lawan satu dengan kiper lawan (42').
Â