(Piala Ooredo Cup 2014 dan jadwal Myanmar U-19 / sumber : themff.org)
Laga kedua antara Timnas U-19 dengan Myanmar U-19 akan kembali digelar malam nanti dengan situasi yang berbeda dibanding pertandingan (05/05) yang berkesudahan 1-1 (1-1). Dalam rangka PSSI Peduli serta memperingati Grossroot Day yang oleh AFC akan diadakan pada (16/5), PSSI menjadi laga kedua kontra Myanmar U-19 dikhususkan untuk 500 pemain dari SSB yang telah diundang PSSI.
Apapun itu, laga nanti malam penting untuk menguji kembali skema alternatif coach Indra Sjafrie untuk Timnas U-19 utamanya dalam hal bagaimana memberikan peran Evan Dimas yang dikunci oleh pemain Myanmar kepada pemain lain yang bisa jadi akan diberikan ke Irfandi Alzubeidy, sehingga alur serangan dan irama permainan Timnas U-19 bisa berkembang sehingga mampu meraih hasil positif dalam laga nanti malam.
Hanya permasalahannya bagi Myanmar U-19 utamanya sang Pelatih, Gerd Zeise laga kedua nanti malam baginya tidak terlalu penting karena dalam pandangannya laga kedua seharusnya melawan klub lokal bukan Timnas U-19 (lho kok bisa ndak matching sama Federasinya Om ?). Sehingga bisa jadi pelatih asal Jerman tersebut akan merotasi pemain yang dibawanya.
“Bagi kami ujicoba sebenarnya ya Senin (5/05). Selebihnya hanya latihan. Karena itu saya akan beri kesempatan pemain lain untuk bertanding,” terang Zeise
Selain itu laga Ooredo Cup 2014 kontra Horizon FC (9/5) diyakini menjadi pertimbangan sang pelatih untuk tetap membuat timnya kompetitif, sehingga mampu melangkah jauh di turnamen yang diselenggarakan otoritas sepakbola Myanmar yang mempertemukan tim-tim Divisi Utama di Myanmar.
Setelah laga kontra Horizon di Padonmar, Maung Maung Soe akan mempersiapkan diri dalam training camp di Jerman dan kebetulan Myanmar U-19 baru akan melakoni laga lanjutan MNL-2 pekan ke-11 pada (30/05) kontra pemuncak klasemen, Hantharwady United FC di Stadion Padonmar.
“Tim akan semakin berkualitas saat menjalani training camp di Jerman dan kita juga akan menggelar pertandingan persahabatan di Thailand, Vietnam dan Brunei,” lanjut Zeise (sumber : aseanfootball.org)
Gerd Zeise mengagendakan tiga minggu training camp ditanah kelahiran sang pelatoh dimana mereka akan bermain dalam lima pertandingan ujicoba untuk mempersiapkan jelang Piala Asia 2014 di rumah sendiri dengan tujuan meraih satu dari empat tiket Asia di Piala Dunia U-20 Selandia Baru.
Apapun yang akan dilakukan Gerd Zeise, pantang bagi coach Indra Sjafrie untuk termakan dengan apa yang dilakukan pelatih Jerman tersebut. Fokus dengan program penguatan Timnas U-19 dengan menampilkan strategi alternatif baru serta membuat pola permainan yang membebaskan peran sang kapten Evan Dimas dalam laga ujicoba kedua kontra Myanmar U-19 nanti malam.
Good luck coach Indra Sjafrie and Punggawa ‘Garuda Jaya’ !
Salam sepakbola,
Wefi
