Mohon tunggu...
Achmad Suwefi
Achmad Suwefi Mohon Tunggu... Administrasi - pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

You will never walk alone

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Catatan Ringan: Kenapa Oktober Identik dengan Awal Musim Hujan?

12 November 2014   18:54 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:58 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak terasa musim kemarau berkepanjangan akan mulai berganti dengan musim penghujan, dimana dibeberapa daerah sejak bulan Oktober akhir sudah mulai turun hujan. Beruntung penulis tinggal di negeri Indonesia tercinta walau tidak mengalami empat musim seperti halnya di benua Eropa sana, tetapi dengan dua musim banyak hal positif yang bisa kita nikmati.

Dulu waktu SD alias Sekolah Dasar , penulis belajar IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) dan mengetahui waktu untuk tiap musim di Indonesia. Bicara musim kemarau maka semua akan menjawab bulan April hingga Oktober, sedangkan bila bicara musim penghujan maka semuanya akan sepakat bulan Oktober hingga bulan April.

Kekinia memang sering terjadi pergeseran waktu hanya tidak terlalu melenceng jauh dengan apa yang telah dipelajari waktu SD 29 tahun yang lalu. Terjadinya pergeseran bisa jadi karena memang telah banyaknya polusi yang disebabkan oleh perkembangan yang diciptakan oleh manusia yang semakin maju dalam hal teknologi dan kian berkurangnya area hijau yang ada diseluruh dunia karena faktor pembangunan.

Back to topic, tentang sebuah catatan ringan kenapa Oktober itu identik dengan awal musim hujan ? Penulis hanya ingin menjawab dari sisi kepanjangan dari arti bulan Oktober dan seterusnya yang memang berkaitan dengan musim hujan, check it out :

OKTOBER         : KETO SUMBER  (sudah mulai kelihatan ada sumber hujan)

NOVEMBER     : ONO SUMBER (sumber hujan sudah semakin banyak)

DESEMBER       : DERAS-DERASNYA SUMBER

JANUARI           : HUJAN BERHARI – HARI

FEBRUARI        : PENGEN LIBUR BERHARI – HARI (maklum habis ada yang kebanjiran rumahnya)

MARET               : MULAI SERET sumber Hujannya.

Jangan diambil serius, karena ini hanya catatan ringan penulis saja menyambut datang musim penghujan yang akan membuat kita semua waspada. Yang penting jangan lupa berdoa kepada Allah SWT agar hujan yang turun memberikan kebaikan untuk kita.

“Ya Allah Ya Rabb, Jadikanlah (Hujan Ini) hujan yang lebat lagi menyenangkan”

Salam Kompasiana,
Wefi

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun