Walau belum ada kabar terbaru mengenai suksesor Opa Riedl di Timnas Indonesia Senior paska kegagalannya di Piala AFF 2014 Vietnam Singapura tetapi tetap menarik untuk melihat perkembangan Timnas Indonesia dibawah Timnas Senior seperti Timnas U-23, Timnas U-19 dan Timnas U-16 yang juga memiliki beberapa agenda penting di tahun 2015.
Jika Timnas Senior berkonsentrasi pada perbaikan ranking FIFA serta kualifikasi Piala Dunia 2018 yang juga sekaligus Kualifikasi Piala Asia 2019. Maka Timnas U-23 memiliki dua agenda penting yakni kualifikasi Piala Asia U-23 dan Sea Games 2015 Singapura sedangkan Timnas U-16 dan Timnas U-19 akan berjuang di Piala AFF U-16 dan U-19 tahun ini juga.
Timnas U-23 asuhan coach Aji Santoso yang sedang menggelar Pelatnas ketiga di Sidoarjo melakukan ujicoba internasional pertamanya di 2015 dengan menghadapi Suriah U-23 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo dalam laga yang digelar tanpa penonton dan minim publikasi tersebut. Hasilnya Timnas U-23 yang masih bergelut dengan problem finishing harus puas bermain imbang 1-1 dengan lawannya tersebut.
Suriah U-23 mampu unggul terlebih dahulu dari Timnas U-23 setelah Mahmoud Albaher (12’) mampu memanfaatkan kemelut yang terjadi didepan gawang ‘Garuda Muda’. Namun anak asuh coach Aji Santoso mampu segera bangkit dan mendapat hadiah pinalti setelah pemain Suriah U-23 handsball digawang sendiri . Manahati Lestusen yang menjadi eksekutor mampu menunaikan tugasnya sekaligus membawa Timnas U-23 menyamakan kedudukan 1-1.
Setelah gol penyeimbangan tak ada lagi gol yang tercipta, para gelandang dan striker Timnas U-23 gagal membongkar pertahanan Suriah U-23 yang bermain rapat. Selain itu problem penyelesaian akhir alias finishing striker Timnas U-23 masih belum akurat sehingga sulit untuk memanfaatkan peluang yang ada untuk menjadi gol.
“Suriah ini tim bagus, punya kualitas dan koletivitas. Kami sudah mencoba membongkar pertahanan mereka, tapi ternyata sulit bagi pemain depan kami karena finishing mereka juga kurang akurat,” terang coach Aji Santoso
“Kami baru lengkap Senin lalu, dan ada beberapa pemain baru tapi kami sudah bisa mengimbangi Suriah. Tim ini memiliki prospek bagus kedepan,” hibur coach Aji Santoso tentang progress Timnas U-23 kedepannya (sumber : harian top skor).
Selain kabar ujicoba Timnas U-23 yang baru berujicoba kemarin sore, kabar yang harus menjadi perhatian tim dokter dan tim pelatih tertuju ke para pemain Timnas U-16 dan U-19. Efek dari musim hujan cukup terasa bagi punggawa Timnas U-16 dan U-19 yang sekarang sedang melakoni Pelatnas jelang persiapan Piala AFF U-16 dan U-19 2015 di National Youth Training Center (NYTC), Sawangan, Depok.
Penyakit flu, radang teggorokan dan alergi pun mengancam kesehatan punggawa Timnas U-16 dan U-19.
“Biasanya kalau mereka (pemain) tidak bisa mengontrol makanan, jajan diluar dan kurang istirahat bisa terkena penyakit radang tenggorokan atau flu,” ungkap Dr. Syarif Alwi Maruapey sembari berpesan kepada para pemain untuk mengurangi konsumsi air dingin saat musim hujan karena bisa memicu munculnya alergi.
Salam Sepakbola Nasional,
