Mohon tunggu...
Weedy Koshino
Weedy Koshino Mohon Tunggu... Lainnya - Weedy Koshino

Konnichiwa! Ibu 2 anak yang hidup di Jepang. Ingin membagi pengalaman selama hidup di Jepang. Penulis Buku Unbelievable Japan 1,2,3 dan Amazing Japan. Yoroshiku Onegaishimasu.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Susah Banget Cari Tempat Sampah di Jepang!

16 Desember 2014   10:20 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:13 1717
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_359672" align="aligncenter" width="501" caption="Itu ada tempat sampah tapi di gembok! yaiya yang bole buang sampah hanya penduduk disekitar situ, alias bukan untuk umum!"][/caption]

Saya baru sadar kalau Jepang ternyata susah cari tempat sampah. Eh gitu ya? Sampai beberapa teman saya yang sedang berlibur mengatakan, “Duh susah banget cari tempat sampah deh di Jepang...” Dan saya pun jadi mulai mengamati dan melihat sekeliling dan menyadari, kalau memang ternyata jarang sekali tempat sampah di sini bahkan sudah bisa dikatakan di sekitaran jalan dekat rumah saya tidak ada loh!

Aneh, kenapa jarang tempat sampah?

Masalah sampah memang pemerintah Jepang paling bawel dan ribet. Kenapa? Karena banyak sekali aturannya yang harus kita taati, dan bisa loh itu bikin kepala puyeng dan mumet! Jadi seandainya kita beruntung menemukan tempat sampah pun, gak bisa itu kita asal nyemplungin ngawur seenake dewek. Teliti dulu sampah yang mau kita buang itu termasuk sampah golongan apa? Karena memang ada jenis-jenisnya, seperti:


  1. Moeru gomi

    Sampah yang bisa dibakar, kertas, sampah rumah tangga, etc.

  2. Moenai gomi

    Sampah yang gak bisa dibakar, maksudnya nantinya bisa didaur ulang, misalnya saja: plastik, botol plastik, etc. Lalu moenai gomi ini dibagi lagi klasifikasinya seperti, gelas, kaleng, CD, batere, etc

  3. Sampah Ukuran Besar, sampah dengan ukuran lebih dari 30 cm, sampah model begini gak sembarang bisa buang, harus beli sticker dulu seharga 1000 yen untuk satu barang, dan jangan lupa untuk membuat janji pengambilan barang.

Bacanya aja bikin pusing ya, gimana milah-milahnya ini. Makanya mungkin salah satu alasan Jepang gak banyak taruh tong sampah di jalan-jalan ya itu tadi, bakalan segambreng itu tong sampah berjejer di jalan, bikin sempit atau bahkan malah nutupin jalan. Belum lagi kalau ada orang yang nyeleneh masukin sembarang sampah gak sesuai dengan klasifikasinya, nah itu yang mumet tukang sampahnya, milih-milih sambil ngorekin tempat sampah, malah bikin repot!

Aneh, jarang tempat sampah tapi kok bersih?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun