Mohon tunggu...
Weedy Koshino
Weedy Koshino Mohon Tunggu... Lainnya - Weedy Koshino

Konnichiwa! Ibu 2 anak yang hidup di Jepang. Ingin membagi pengalaman selama hidup di Jepang. Penulis Buku Unbelievable Japan 1,2,3 dan Amazing Japan. Yoroshiku Onegaishimasu.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

[JapFood] Yuk Berkreasi Melukis Wajah di Atas Omuraisu!

7 November 2014   18:15 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:23 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertama kali membeli buku resep masakan Jepang, saya menemukan resep ini jadi salah satu sepuluh besar makanan Favorit di sini. Kalau melihat penampakannya, saya jadi ingat makanan western yang bernama OMELLETE, itu tuh telur dadar yang isinya bisa dimasukin macam-macam, ada sosis, daging, sayuran atau keju. Rasanya, gak usah ditanya deh..yummy!

Lucunya, ternyata ada juga loh Omellete ala Jepang, namanya OMURAISU. Kata ini berasal dari kata OMURETSU (オムレツ) yang disadur dari kata OMELETT, dan kata RAISU (ライス)yang berasal dari kata RICE. Dan dipersingkat pengucapannya jadi OMURAISU atau OMURICE.

Omuraisu ini adalah Telur dadar yang berisi nasi. Nasi disini adalah Nasi goreng. Jadi kalau temen-temen main ke Jepang ada menu OMURAISU saat makan di restoran, itu pasti yang akan keluar adalah masakan yang berupa telur dadar yang berisi nasi goreng.

Cara buatnya juga gampang banget. Resep paling mudah ala saya adalah modalnya cuma telur 2 butir, sama nasi goreng. Nasi goreng ala Indonesia juga oke, tapi biasanya nasi goreng yang dimasak untuk isi telor dadar ala Jepang ini adalah nasi goreng yang dikasih saos tomat, jadi warna nasgornya agak kemerahan. Cara bikinnya pun praktis hanya cuma memasukkan kocokan telur ke frypan, tunggu sebentar lalu masukkan nasi gorengnya, selimuti dengan telur lagi. Lalu angkat, biasanya dimakan dengan menggunakan saos tomat, dengan bentuk zigzag yang dilukis diatas omuraisu-nya.


Yang paling unik tentang omuraisu ini adalah bukan saja ibu-ibu yang jadi kokinya yang kreatif untuk memoles omuraisu ini jadi cantik, tapi anak-anak pun tertantang untuk berkreasi melukis gambar yang disuka diatas makanan yang akan disantapnya itu.

Kebetulan kemarin week end, lagi malas masak yang ribet-ribet, keluar deh menu andalan si OMURAISU ini. Bahan dasarnya cuma saya masak nasi goreng aja, lalu dadarin telur satu persatu buat porsi 4 orang. Setelah mengisi telur dadar dengan nasi goreng ini tinggal taruh piring, ambil saus tomat, mayones. Untuk hiasannya olah saja sayuran atau apapun yang ada dikulkas.

Omuraisu untuk si bungsu saya lukis gambar wajah yang sedang tersenyum, sambil saya kasih jambul brokoli wkwk (maksa anak makan sayur), dan hidungnya saya lukis gambar love terbalik wkwk

14153329071936537760
14153329071936537760
Kemudian lanjut ngelukis Omuraisu buat si sulung, masih teringat kemarin hari Jumat saat pulang dari les renang, mukanya kusuuuut sambil misuh-misuh kesel karena gak lulus tes renang, mukanya ditekuk asli jutek bangeet, serem deh pokoknya, sampai kita-kita gak berani negur hihi. Timbul ide buat jiplakin wajah seremnya itu diatas Omuraisu-nya, jadinya deh dikasih tema Monster Face! wkwkwk

1415329028159511898
1415329028159511898
Omuraisu anak-anak dah beres, lanjut sama Omuraisu babehnya, lah ini lebih bingung, biasanya gantian anak-anak yang ngelukis wajah kita ibu bapaknya, lah ini gak ada sapa-sapa dirumah. Yo weslah, tak gambarin LOVE pake gambar panah wkwkwkwkwk saya yang gambar kok ya jadi jijay bajay sendiri yahh hahaha. Sayangnya itu pas gejrotin saus tomatnya, kok jadi meleber kemana mana hadeh gagal totaal deh gambar panahnya, yang kelihatan cuma LOVE nya aja. Oke lah honey gak pa pa disini amburadul gambarnya, tapi sing penting kan aslinya selalu rapi ada di hati....hiyaa apaan sih ini gombal gambel banggget wkwkwkwk

Yang terakhir omuraisu buat simboknya hihi, udah kecapekan ini, jadinya Omuraisu ala standar Jepang, zigzag omurice :D

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun