[caption id="attachment_377385" align="aligncenter" width="576" caption="Anak SD Tugas bersihkan toilet. Image : http://gakko.shikokuchuo.jp/gakko/mna/?p=5418"][/caption]
Berbicara tentang kebersihan kayaknya sudah bukan hal yang istimewa lagi di Jepang. Membuang sampah pada tempatnya bukanlah suatu kegiatan yang sulit, dan orang-orang sudah otomatis dengan kesadaran sendiri untuk melakukannya.
Membahas kebersihan pasti image-nya akan langsung pada kesadaran kita untuk membuang sampah pada tempatnya, tapi ada hal lain loh yang masih berkaitan dengan kata bersih ini yang gak kalah penting untuk kita bahas. Sebagian orang akan menganggapnya menjijikkan dan kotor karena memang tidak terbiasa untuk bersentuhan dengan hal ini, tapi di Jepang? Jangan salah, dari anak TK sampai orang dewasa pun semua HARUS melakukan pekerjaan ini. Pekerjaan apa sih? Baiklah nanti saya coba bahas ya di bawah.
Saya sangat kagum dengan semangat orang-orang Jepang ini dalam menjaga kebersihan. Melihat tingginya semangat mereka yang sebegini hebatnya, pingin tahu ya kenapa kok bisa begitu teratur dan tertib orang-orang Jepang dalam menjaga kebersihannya? Saya pernah tanya sama suami, kalau di Indonesia sering ditemukan slogan “Kebersihan Adalah Sebagian dari Iman” lalu apakah di Jepang ada slogan yang mirip dengan itu? Dan jawabannya adalah tidak ada slogan tapi inti dari slogan itu di Jepang pun ada!
Menurut ajaran Agama Shinto, di mana penganut kepercayaan ini adalah mayoritas di Jepang, mengajarkan kalau kebersihan adalah salah satu cara agar bisa dekat dengan Tuhan. Karena itu penduduk Jepang berlomba-lomba untuk selalu menjaga kebersihan hati dan kebersihan lingkungannya. Kalau begini sih, Indonesia pun harusnya bisa dong ya? Karena saya yakin setiap ajaran agama apa pun pasti semua mengajarkan kebaikan dan kebersihan hati (jujur, tulus, tidak dengki dan penyakit hati lainnya) serta kebersihan lingkungan (tidak membung sampah sembarangan, dan menjaga kebersihan tempat tinggal dan lingk). Tapi sayangnya kesadaran dari setiap individu sepertinya masih kurang di Tanah Air, dan ini salah siapa? Apakah budaya bersih belum membudaya di Indonesia?
Berbicara tentang budaya bersih di Jepang, saya jadi ingat omongan anak sulung saya kemarin habis mengerjakan PR-nya. Katanya, mulai kelas tiga ini, ada tambahan tugas bersih-bersih di sekolahnya. Saya jadi bingung, maksudnya? Dulu waktu dia masih kelas satu dan dua, saya memang tahu kalau ada tugas bersih-bersih yang dikerjakan oleh setiap anak di sekolah sehabis mereka makan siang bersama.
Tugas bersih-bersih itu adalah membuang sampah, bersihkan kelas, mengelap meja dan kursi, dan mengepel lantai! Hee sampai mengepel lantai? Ya! Mengepel lantai bukan pakai alat pengepel lantai loh, tapi hanya menggunakan kain pel. Jadi anak-anak sekolah ini beramai-ramai akan membersihkan lantai dalam kelas dan lorong sekolah dengan mengelap lantai menggunakan tangannya. Dan mereka akan meluncur dengan kain pel basahnya dari ujung ke ujung, namanya anak-anak justru ini jadi ajang becanda satu sama lain, malah terlihat jadi acara bersih-bersih yang menyenangkan.
Lalu kelas tiga ini ditambah lagi tugas bersih-bersihnya? Saya jadi mikir model bersih-bersih yang gimana lagi ya? Dan anak saya pun menjawabnya, NGOSREK WC! Haa... takjub saya. Lah emang gak ada cleaning service-nya nih sekolah? Jawabnya adalah, "In your dream," hahaha. Ya, di Jepang don`t expect too much ada bagian bersih-bersih di sekolah, entah ya kalau sekolah swasta, karena kalau sekolah inpres negeri biasa yang anak saya masuki ini para cleaning service-nya ya itu adalah murid-muridnya hehe jadi saya bisa mengerti kenapa anak-anak ini gak kenal jijik kalau sudah harus memegang kain pel basah yang dekil, ya karena sudah terbiasa di sekolahnya.
[caption id="attachment_377383" align="aligncenter" width="548" caption="Image : http://igarasc.ed.iidanet.jp/?p=2589"]
Ngosrek WC adalah tugas anak-anak SD dari kelas 3 sampai kelas 6. Saya belum pernah lihat langsung kegiatannya bagaimana, tapi sering tuh di film-film Jepang suka ada scene di mana anak-anak sekolah sedang melakukan tugas bersih-bersih ngosrek WC. Itu asli bener-bener ngosrek loh, ngelap-ngelap tempat pipisnya, ngelap dinding sekat WC-nya, ngelap cermin dan tempat cuci tangan, ngosrek lantai kamar mandi dan ngosrek lobang WC, dan itu harus kinclong, wong ngerjainnya bareng bapak ibu gurunya, jadi ya langsung kena tegor kalo asal-asalan ngebersihinnya.
Di Jepang walau sudah terkenal dengan toiletnya yang super duper canggih, tapi jangan harap kalau dalam sekolah-sekolah itu toilet canggihnya akan banyak ditemukan. Lho kok? Ya, edukasi di Jepang mengajarkan agar anak terbiasa sejak kecil untuk menggunakan toilet Japan Style yang kita sebut dengan Washiki. Washiki adalah toilet model jongkok ala Jepun :D