Mohon tunggu...
Weedy Koshino
Weedy Koshino Mohon Tunggu... Lainnya - Weedy Koshino

Konnichiwa! Ibu 2 anak yang hidup di Jepang. Ingin membagi pengalaman selama hidup di Jepang. Penulis Buku Unbelievable Japan 1,2,3 dan Amazing Japan. Yoroshiku Onegaishimasu.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Budaya Bersih di Sekolah Jepang Menular Sampai ke Arab Saudi

9 April 2020   09:52 Diperbarui: 9 April 2020   10:59 404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bersih-bersih di SD Arab Saudi

 

Saat lagi santai nonton TV dengan si bungsu sambil ngemil Matcha Cake, kami nonton acara tentang kisah-kisah menarik dan unik dari berbagai negara.

Dan ternyata ada kisah tentang kisah Bersih-bersih di sekolah Jepang yang sedang booming dan jadi trend di Negara Arab Saudi! Si bungsu, Anisa langsung konsen dia melihat dan mendengarkan penjelasan dari kepala kenapa Nihon no souji, acara bersih-bersih di Jepang ini sekarang banyak dilakukan di lebih dari 200 sekolah dasar di Arab saudi saat ini.

Saya yakin banget Anisa pasti bingung dia lah kok kenapa acara bersih-bersih di sekolah Jepang bisa booming dan malahan jadi trend di luar negeri? wkwkwkw eh bener aja dia langsung tanya ke saya.

"Mah, maksudnya gimana sih? Loh memangnya dulu dulu di sekolah mereka tidak ada acara souji, bersih-bersih yah? terus siapa dong yang bersihin sekolahnya??" katanya dengan muka bingung, tapi tetap aja itu jari mungilnya nyomot kue cemilan mamanya hahaha!

"Anisaaa...mama dulu waktu berkunjung ke sekolah kamu, terus lihat kamu lagi nyerosotin kain pel yang dekil di lantai kelas dan lihat temen-temen kamu juga nyapu dikoridor sekolah sampai ada juga yang ngosrek WC itu, mama sampai melongo bengong loh! Kirain mama, waktu itu memang ada kerja bakti di sekolah, jadi kalian harus gotong royong seminggu sekali untuk bersih-bersih bersama, tapi setelah kamu cerita kalau kegiatan bersih-bersih itu dilakukan setiap hari, mama pun kaget dan takjub. Hebat banget Sekolah Jepang! Melihat guru-guru kamu pun ikutan ngepel dan nyapu sambil ngawasin murid-muridnya kerja yang bener jangan pada bercanda malah main-main air di toilet, dan mama juga pernah lihat loh kepala sekolah kamu lagi jongkok nyabutin rumput liar dan mungutin sampah pakai tangannya di halaman sekolah saat mama berkunjung untuk acara Jugyo sankan, acara observasi di kelas itu bener-bener deh mama saluuut sekali sama sistem sekolah di sini.Kok bisa ya anak-anak di sini dengan biasanya dan tidak jijik pegang kain pel dan ngepel di lantai, apalagi sampai ngosrek dan ngelap-ngelap di WC?  Tapi justru semua keheranan mama itu, malah bikin kamu heran yah hahaha aduh bingung nih mama jelasinnya hahaha!"

Bersih-bersih di SD Jepang, ngepel bersama di kelas
Bersih-bersih di SD Jepang, ngepel bersama di kelas

Memang Budaya bersih yang sekarang sedang booming dan mungkin mulai banyak juga dilakukan di sekolah-sekolah di dunia akan buat banyak murid SD di Jepang terheran-heran seperti Anisa ini. 

Ya, karena memang sistem pendidikan Jepang yang menggojlok anak-anak muridnya untuk bertanggung jawab terhadap kebersihan sekolah dan lingkungannya itu sudah dilakukan sejak mereka mulai masuk TK loh!

Nah acara di TV itu menceritakan kalau lebih dari 200 SD di Arab Saudi mulai mencontoh budaya bersih-bersih dari sekolah Jepang ini. Murid SD di Arab mulai ngelap meja kursi di dalam kelas, memungut sampah dan membuangnya di tempat sampah. 

Dan kepala sekolah SD di Arab itu juga menjelaskan kalau ternyata setelah diterapkan  kegiatan bersih-bersih disekolah, anak-anak murid mengalami banyak kemajuan yang bagus seperti mereka mempunyai rasa tanggung jawab terhadap lingkungannnya, mereka akan sensitif saat melihat sampah , mereka akan langsung mengambilnya. anak-anak jadi lebih tepat waktu dan jarang telat masuk sekolah dan hebatnya lagi nilai-nilai mereka meningkat!

Ngosrek WC, Ngepel dan Nyapu di SD Jepang|Dokumentasi pribadi
Ngosrek WC, Ngepel dan Nyapu di SD Jepang|Dokumentasi pribadi
Ternyata acara bersih-bersih SD Jepang itu disiarkan di TV Arab dan jadi tontonan favorit di Arab Saudi, kegiatan bersih-bersih yang dilakukan oleh murid-murid Jepang ini membuat warga Arab saudi terpukau dan merasa kalau acara bersih-bersih dalam sekolah Jepang itu sangat luar biasa! 

Bukan hanya acara SOUJI atau bersih-bersih saja yang buat warga Arab berdecak kagum tapi acara makan siang bersama, Kyushoku di sekolah Jepang juga menurut mereka sangat mengagumkan, anak-anak bersama-sama makan bersama dengan gurunya, mereka dilatih untuk makan semua lauk pauk yang tersedia tanpa memilih milih makanan, dan orang tua pun bisa tenang karena semua kandungan gizi sudah tertakar dengan baik oleh ahli gizi sekolah.

Budaya mencuci tangan  sebelum  dan sesudah makan, bertugas bagi makanan untuk teman-temannya, mengantri mengambil makanan, menghabiskan makanan tepat waktu, membereskan dan memilah milah sampah dan terakhir adalah mereka bersama-sama membersihkan kelasnya sebelum acara belajarnya di mulai kembali.

Hebat ya.

Budaya bersih-bersih di SD Jepang adalah budaya yang perlu di contoh oleh semua sekolah dimanapun, dan Arab Saudi ternyata sudah tertular oleh budaya baik dari Jepang ini, walau katanya.

Awal pelaksanaan acara bersih-bersih di SD Arab ini ada juga orang tua yang bertentangan karena tidak rela anak kesayangannya harus memegang kain pel atau mengelap dan menyapu kelasnya karena itu adalah kerjaan petugas kebersihan, tapi karena melihat kalau hal ini bisa membawa kebaikan dan justru membawa perubahan yang baik kepada anak-anaknya sendiri, maka Arab Saudi pun mulai menerapkan budaya bersih-bersih di sekolahnya.

Semoga budaya baik ini terus menulari semua sekolah-sekolah di dunia sehingga anak-anak kecil ini akan tumbuh menjadi seseorang yang mempunyai rasa tanggung jawab akan kebersihan lingkungannya kelak mereka dewasa nanti.

Salam Hangat WK!

foto dokpri

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun