Mohon tunggu...
Wedy Prahoro
Wedy Prahoro Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati Pendidikan dan Aktivis Agama

Pemerhati Pendidikan dan Aktivis Agama

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mutu Perguruan Tinggi Vokasi sebagai Kebutuhan pada Era Global

6 Juli 2024   15:00 Diperbarui: 6 Juli 2024   15:01 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Upaya untuk Memenuhi Kebutuhan Tenaga Kerja Terampil.

  • Meningkatkan kualitas pendidikan: Kurikulum pendidikan perlu diperbarui agar sesuai dengan kebutuhan industri terkini. Perlu lebih banyak sekolah vokasi dan program pelatihan yang berkualitas untuk menghasilkan tenaga kerja terampil.
  • Meningkatkan kerjasama antara industri dan pendidikan: Industri perlu berpartisipasi dalam penyusunan kurikulum dan program pendidikan.  Pelatihan dan magang di industri perlu dioptimalkan untuk memberikan mahasiswa pengalaman kerja yang nyata.
  • Meningkatkan kesadaran masyarakat: Perlu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pendidikan vokasi dan keterampilan terampil. Orang tua perlu mendukung anak-anak mereka untuk memilih pendidikan vokasi jika sesuai dengan minat dan bakat mereka.

Dampak Positif dari Memiliki Tenaga Kerja Terampil.

  • Meningkatkan produktivitas: Tenaga kerja terampil dapat bekerja lebih efisien dan efektif, sehingga meningkatkan produktivitas perusahaan.
  • Meningkatkan kualitas produk: Tenaga kerja terampil dapat menghasilkan produk dan layanan yang berkualitas tinggi.
  • Meningkatkan daya saing: Perusahaan dengan tenaga kerja terampil akan lebih mampu bersaing di pasar global.
  • Mendorong inovasi: Tenaga kerja terampil dapat berkontribusi dalam pengembangan produk dan layanan baru yang inovatif.
  • Meningkatkan pertumbuhan ekonomi: Industri yang memiliki tenaga kerja terampil akan tumbuh lebih pesat dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Kebutuhan industri akan tenaga kerja terampil semakin meningkat di era global. Dengan meningkatkan kualitas pendidikan, meningkatkan kerjasama antara industri dan pendidikan, dan meningkatkan kesadaran masyarakat, kita dapat memenuhi kebutuhan tersebut dan menuai berbagai manfaat bagi industri dan perekonomian nasional.

Meningkatkan Daya Saing Bangsa

Meningkatkan daya saing bangsa menjadi kebutuhan mendesak di era globalisasi untuk mengantisipasi perubahan dan menghadapi berbagai tantangan. Daya saing bangsa yang kuat akan mendorong kemajuan di berbagai bidang, seperti ekonomi, teknologi, dan sosial.

Beberapa faktor kunci untuk meningkatkan daya saing bangsa:

Mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul:

  • Pendidikan berkualitas: Meningkatkan akses dan kualitas pendidikan untuk semua masyarakat, dengan fokus pada pendidikan vokasi dan keterampilan abad ke-21 seperti keterampilan digital, kreativitas, dan pemecahan masalah.
  • Penguatan riset dan inovasi: Meningkatkan investasi dalam riset dan pengembangan untuk menciptakan teknologi baru dan meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar global.
  • Kesehatan dan gizi: Memastikan akses terhadap layanan kesehatan dan gizi yang berkualitas untuk menjaga kesehatan dan produktivitas masyarakat.

Membangun Ekonomi yang Kuat dan Berkelanjutan:

  • Memperkuat infrastruktur: Membangun infrastruktur yang memadai dan berkelanjutan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan konektivitas antar daerah.
  • Meningkatkan iklim investasi: Menciptakan iklim investasi yang kondusif dan bersahabat bagi investor domestik dan asing.
  • Mengembangkan UMKM: Mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan pekerjaan.

Meningkatkan Pemerintahan yang Baik dan Berkeadilan:

  • Menegakkan hukum: Memastikan penegakan hukum yang adil dan tegas untuk menciptakan iklim kondusif bagi investasi dan pertumbuhan ekonomi.
  • Membangun birokrasi yang profesional: Membangun birokrasi yang profesional, efektif, dan efisien untuk meningkatkan pelayanan publik dan mempercepat pembangunan.
  • Mempromosikan demokrasi dan hak asasi manusia: Memperkuat demokrasi dan menghormati hak asasi manusia untuk menciptakan masyarakat yang stabil dan sejahtera.

Memperkuat Kerjasama Internasional:

  • Membangun hubungan bilateral dan multilateral yang kuat: Membangun hubungan dengan negara-negara lain untuk meningkatkan kerjasama di berbagai bidang, seperti ekonomi, perdagangan, dan investasi.
  • Berpartisipasi aktif dalam organisasi internasional: Berpartisipasi aktif dalam organisasi internasional seperti ASEAN, G20, dan PBB untuk meningkatkan pengaruh Indonesia di kancah global.
  • Meningkatkan promosi budaya Indonesia: Meningkatkan promosi budaya Indonesia di luar negeri untuk meningkatkan citra bangsa dan menarik wisatawan.

Meningkatkan daya saing bangsa adalah tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa, termasuk pemerintah, swasta, masyarakat sipil, dan akademisi. Dengan kerja sama dan sinergi, kita dapat membangun Indonesia yang maju, sejahtera, dan berdaya saing tinggi di era global.

Dengan meningkatkan daya saing bangsa, kita dapat: meningkatkan taraf hidup masyarakat, membuka lapangan pekerjaan, memperkuat ketahanan nasional, meningkatkan citra bangsa di mata dunia dan mencapai cita-cita kemerdekaan Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun