Finlandia. Apa yang pertama kali tergambar di bayangan kamu tentang negara ini? Negara yang terletak di bagian utara Eropa ini ternyata memiliki julukan negara seribu danau. Jumlah tepatnya adalah 187.888 danau. Saimaa adalah danau terbesar yang terdapat disana dan merupakan danau terbesar ke-5 di Eropa.
Tale of a Lake
Selasa kemarin (9/5), saya berkesempatan mampir ke Erasmus Huis di bilangan Kuningan, Jakarta untuk menghadiri Festival Film Eropa (Europe on Screen). Melalui media film dokumenter yang berjudul Tale of a Lake, saya melihat keindahan dan kehidupan danau Finlandia beserta cerita legenda yang ada di dalamnya.
Film ini menggambarkan bagaimana siklus air di Finlandia. Saat musim dingin, kita dapat melihat bagaimana salju turun begitu lebat, kemudian danau berubah menjadi daratan es. Di tempat-tempat tertentu, kita juga dapat melihat es yang berbentuk seperti stalaktit dan stalakmit dalam goa. Saat musim semi datang, es mulai mencair hingga musim panas tiba.
Tale of a Lake membawa saya pada petualangan alam bebas yang indah, mulai dari jernihnya air pegunungan yang menuju cekungan danau hingga kehidupan hewan-hewan liar disana. Anjing laut cincin Saimaa, satu dari tiga spesies anjing laut di dunia. Keberadannya hanya ada di danau Saimaa di tenggara Finlandia dan hanya tersisa 300 ekor saat ini. Hewan ini menjadi menjadi logo Asosiasi Konservasi Alam Finlandia.
Saat musim semi berbagai jenis burung mulai berdatangan dan ramai berkumpul saat musim panas. Black throated loon, salah satu burung yang hidup di sekitar danau. Burung aquatik ini biasa ditemukan di wilayah utara bumi dan hidup berpindah-pindah saat musim tertentu. Sebuah keluarga White Tailed Eagle (Elang Ekor Putih) juga berada di sarangnya.
Berbagai kejadian menarik terekam dalam film. Seperti proses tumbuh kembangnya capung dari telur, menetas, jadi larva, nimfa, mengelupaskan kulitnya dan menjadi capung dewasa kemudian kawin dan kembali bertelur. Begitu juga dengan nyamuk. Proses kehidupan kedua serangga ini menarik, saat kecil menjadi penyelam, saat dewasa menjadi penerbang. Namun keduanya kurang bersahabat karena nimfa capung memakan jentik-jentik nyamuk.
Saat musim dingin ada kodok yang mencoba berjalan diatas salju es. Dia tidak melompat, tetapi berjalan merangkak kedinginan. Di dalam air, ada kodok yang saling bergulat layaknya petarung Ultimate Fighting Championship (UFC). Mereka bertarung untuk memperebutkan sang kekasih. Â Udang galah juga saling bertarung untuk memperebutkan ikan mati. Dengan capitnya yang tajam dan keras, mereka bertarung layaknya para samurai.
Musik Ciamik