Mohon tunggu...
Ni Wayan Shinta Purnamasari
Ni Wayan Shinta Purnamasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa / Universitas Mercu Buana

Ni Wayan Shinta Purnamasari, NIM 43223010165, Prodi S1 Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Dosen Pengampu: Prof. Dr. Apollo Daito, S.E., Ak., M.Si., CIFM., CIABV., CIABG

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kebatinan Mangkunegaraan IV pada Upaya Pencegahan Korupsi dan Transformasi Memimpin Diri Sendiri

30 November 2024   00:37 Diperbarui: 30 November 2024   00:37 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gambar 11 Dokpri TB2 Etik
Gambar 11 Dokpri TB2 Etik

Lakon Wayang atau pada "Serat TRIPAMA/TRIPOMO"

Serat Tripama atau Tripomo adalah salah satu karya sastra yang menggambarkan tokoh-tokoh wayang dan karakter-karakter ksatria yang menjadi teladan dalam kehidupan. Dalam konteks ini, ada tiga tokoh utama yang disebut sebagai 3 Ksatria Keteladanan Utama, yaitu Bambang Sumantri, Kumbakarna, dan Adipati Karna. Setiap tokoh tersebut memiliki nilai-nilai moral dan kepemimpinan yang bisa dipetik sebagai contoh bagi para pemimpin dan masyarakat. Masing-masing dari mereka memiliki karakteristik unik yang mencerminkan nilai-nilai keteguhan hati, kesetiaan, dan kecintaan terhadap tanah air.

Bambang Sumantri (Patih Suwanda)

            Bambang Sumantri, yang juga dikenal sebagai Patih Suwanda, merupakan sosok ksatria yang memiliki sifat Guna Kaya (berkemauan keras) dan Purun (mampu bertahan dalam kesulitan). Ia adalah contoh pemimpin yang memiliki tekad yang kuat dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi tantangan. Bambang Sumantri adalah simbol dari orang yang memiliki kemauan yang sangat keras untuk mencapai tujuannya, meskipun harus menghadapi berbagai kesulitan dan rintangan.

Bambang Sumantri memiliki adik bernama Sukrosono, yang merupakan seorang raksasa. Hubungan antara Bambang Sumantri dan Sukrosono menggambarkan bahwa meskipun ada perbedaan fisik atau sifat, yang satu menjadi ksatria yang bertekad kuat sementara yang satu lagi memilih jalan berbeda, namun keduanya tetap menunjukkan nilai-nilai kekuatan dan karakter yang luar biasa. Bambang Sumantri, sebagai tokoh dengan kemauan keras, tetap bisa menjadi teladan dalam keteguhan dan keberaniannya.

Kumbakarna

            Kumbakarna adalah adik dari Rahwana, raja raksasa yang terkenal dalam kisah Ramayana. Kumbakarna memiliki sifat yang sangat berbeda dengan Rahwana meskipun mereka adalah saudara. Kumbakarna adalah seorang raksasa yang sangat mencintai tanah air atau negaranya, yaitu Alengka. Meskipun ia tahu bahwa adiknya, Rahwana, melakukan banyak kesalahan, Kumbakarna tetap memiliki kecintaan yang besar terhadap tanah airnya dan ingin melindunginya. Ia merupakan contoh dari kesetiaan terhadap tanah air dan keluarga, serta memiliki keberanian yang luar biasa untuk berperang demi negara.

Meskipun dalam pertempuran Kumbakarna harus menghadapi banyak tantangan, ia tetap menjadi simbol dari rasa cinta tanah air yang tulus dan perjuangan yang tanpa henti untuk menjaga kehormatan dan stabilitas negaranya. Sifat-sifat inilah yang menjadikan Kumbakarna sebagai salah satu tokoh yang dihormati, meskipun ia harus menghadapi kekalahan.

Adipati Karna

            Adipati Karna adalah salah satu tokoh paling terkenal dalam epik Mahabharata dan dikenal sebagai anak buangan dari Kunti, ibu dari Pandawa Lima. Karna menunjukkan kesetiaan dan keteguhan yang luar biasa, bahkan ketika menghadapi berbagai ujian berat dalam hidupnya. Meskipun ia mengetahui bahwa ia adalah anak kandung dari Kunti, yang merupakan ibu dari Pandawa Lima, Karna tetap setia kepada sahabatnya, Duryodhana, dan memilih untuk berjuang di pihak Kurawa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun