Mohon tunggu...
Wayan Hendra Pratama
Wayan Hendra Pratama Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Sistem Pertanian Berkelanjutan Pada Tanaman Cabai di Daerah Lampung Tengah

15 September 2024   14:00 Diperbarui: 15 September 2024   14:01 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertanian berkelanjutan merupakan metode bercocok tanam yang berfokus pada keberlanjutan ekologi dan ekonomi. selain itu, pertanian keberlanjutan juga harus memperhatikan dampaknya pada alam dan dan masyarakat. pertanian berkelanjutan bertujuan untuk mencapai ketahanan pangan dan memilimalisir kerusakan lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup dan petani. Pada lahan cabai di daerah Lampung tengah tepatnya di desa Gilih karang jati juga memiliki sistem pertanian berkelanjutan. Sistem pertanian berkelanjutan yang dilakukan oleh petani yaitu penggunaan plastik mulsa.

penggunaan plastik mulsa juga memiliki beberapa manfaat yang berkaitan dengan pertanian berkelanjutan. Plastik mulsa dapat membantu menjaga kelembaban tana, mengurangi evaporasi, dan menekan pertumbuhan gulma. Untuk pengairan pada plastik mulsa yaitu menerapkan irigasi tetes, karena irigasi tetes merupakan metode yang efektif karena dapat meningkatkan efisiensi air dengan mengarahkan air langsung ke akar tanaman, mencegah erosi dan mengurangi pemborosan penggunaan air. plastik mulsa juga berfugsi sebagai pengendalian hama alami dan menekan pertumbuhan gulma, hal ini berdampak untuk meminimalisir penggunaan pestisida kimia yang berlebih. penanaman tanaman dengan jarak yang teratur dapat membantu pertumbuhan tanaman secara optimal karena plastik mulsa yang dilubangi secara teratur jaraknya dapat membantu mengalirkan sirkulasi udara. Namun, plastik mulsa memiliki dampak negatif yaitu dapat menimbulkan sampah plastik yang dapat mencemari lingkungan bila tidak dikelola dengan baik. Tetapi, secara keseluruhan cara ini dapat membantu menurunkan ketergantungan penggunaan bahan kimia dan meningkatkan efisiensi penggunaan air. jadi, kita harus memperhatikan aspek lingkungan untuk menjaga keberlanjutan agar terus berlanjut tanpa merusak alam sekitar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun