Melakukan perjalanan atau trip sudah menjadi suatu kebutuhan bagi saya, sehingga pada akhir tahun 2016 ini saya memutuskan untuk melakukan trip ke dua Negara di kawasan Asia Tenggara, dan pilihan saya jatuh pada Negara Malaysia dan Singapura, selain Negara ini dekat juga bahasa yang digunakan masih bahasa melayu, jadi itu alasan saya untuk mengunjungi dua Negara ini, karena perjalanan kali ini adalah yang pertama trip ke luar negeri.
Memutuskan untuk sendirian melakukan trip, merupakan sebuah tantangan dan pengalaman yang sulit untuk dilupakan, disana ada petualangan yang sangat menantang karena kita akan dicoba untuk mengeksplore sendiri.
Sebelum melakukan trip keluar negeri terlebih dahulu yang saya persiapkan adalah pembuatan paspor yang saya persiapkan dua bulan sebelum keberangkatan. Mengurus paspor kunjungan sangat mudah dan cepat hanya memerlukan waktu 3 hari saja sudah kelar, yang sebelumnya kita bisa unduh segala prasyarat pembuata paspor di portal imigrasi. Saya mengurus paspor di kantor imigrasi kelas I denpasar tepatnya di wilayah Renon Denpasar.Â
Pembelian tiket pesawat untuk pulang pergi saya persiapkan sebulan sebelum perjalanan, karena kita dapat dengan santai mencari tiket termurah dan waktu yang tepat untuk perjalanan, setelah tTermasuk tiket pesawat kita dapatkan, selanjutnya kita mencari hotel tempat kita menginap di dua Negara tersebut, pilihan saya di hostel karena dengan biaya murah juga standar untuk beristirahat sudah terpenuhi.
Perjalanan saya mulai tanggal 29 Desember 2016, pesawat saya adalah AirAsia dengan waktu keberangkatan 21.45 wita dari Bandara Ngurah Rai Bali. Setelah melakukan check in di terminal international Ngurah Rai Bali, segala barang telah di cek kemudian setelah lolos imigrasi selanjutnya saya menunggu keberangkatan pesawat saja.Â
Sambil menunggu keberangkatan pesawat saya melakukan penukaran mata uang rupiah ke ringgit Malaysia di konter BRI dekat dengan gate tempat saya menunggu pesawat. Setelah menunggu sekitar 1 jam selanjutnya saya naik pesawat.Â
Penerbangan ke Kuala lumpur itu selama 3 jam penerbangan. Sehingga Tanggal 30 Desember 2016 jam 00. 45 sampailah pesawat di terminal KLIA 2. Selanjutnya langsung menuju imigrasi dan setelah lolos imigrasi saya menunggu waktu pagi untuk memulai perjalanan keliling Kuala Lumpur!
Untuk memudahkan komunikasi maka saya memutuskan untuk membeli kartu sim di bandara seharga 20 RM dengan provider Digi yang kuota internetnya 500mb, saya rasa cukuplah untuk sekedar chat dan berkirim informasi kepada istri dan kolega di Indonesia.
Sambil menunggu pagi, saya beristirahat di terminal KLIA 2 dengan tiduran, sambil menge Carger handphne dan powerbank di tempat carger yang disediakan pihak bandara, tapi ingat untuk selalu membawa stacker kaki tiga, karena semua stop kontak di kuala Lumpur memakai colokan lubang tiga.