Mohon tunggu...
wawan s
wawan s Mohon Tunggu... Buruh - Belajar menulis

Belajar menulis. Menulis sambil belajar

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mengapa Anak Tak Boleh Terpapar Gadget pada Usia Dini

26 Oktober 2021   20:00 Diperbarui: 26 Oktober 2021   20:00 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Pagi tadi, karena tidak banyak tugas, saya mencoba menjawab sebuah pertanyaan yang menjadi keprihatinan tentang penggunaan media di negara kita saat ini, yaitu tentang hoax dan fake news. Analisa yang saya gunakan sangat sederhana, yaitu mencari hubungan sebab akibat yang logis, berdasar ingatan saya atas beberapa hasil penelitian yang pernah saya baca. 

Saya mencoba merunutnya dan mencoba menggali akar penyebabnya. Akhirnya saya menemukan bahwa kebiasaan anak diberi mainan gadget bisa jadi menjadi penyebab. Berikut alur gagasan yang saya "temukan."

Ketika anak dalam usia muda (saya pikir sebelum usia SMP) mengkonsumsi gadget, mereka akan terpapar budaya media kontemporer yang bisa jadi melebihi dosis. Paparan budaya media yang melebihi dosis ini akan mendorong apa yang disebut mikro selebriti. Mikro selebriti adalah perilaku seseorang yang bukan selebriti, namun merasa/ingin seperti selebriti. 

Mereka ini senang diperhatikan, dipuji dan mendapatkan "like." Ketika seseorang sudah terkontaminasi mikro selebriti, maka popularitas baginya adalah kebutuhan. Sehingga ia menuntut dirinya mahir menggunakan gadget dan rajin mengupdate status di sosial media.

Yang kemudian menjadi persoalan adalah perilaku penguasaan teknologi ini tidak dibarengi oleh kemampuan untuk bertanya: apa makna semua ini. (Coba suruh kaum muda kita membuat tulisan refleksi. 

Hasilnya akan sangat memprihatinkan.) Ketika ada jurang yang lebar antara ketrampilan penguasaan dan kemampuan memaknai, maka akan mungkin terjadi penyimpangan. (Semacam cultural shock atau cultural crack dalam ilmu antropologi.) Manifestasi dari penyimpangan ini salah satunya adalam maraknya hoax dan fake news. Dan tentu masih ada bentuk penyimpangan lainnya.

Ingat, bahwa beberapa pengusaha teknologi justru melarang anaknya untuk menggunakan gadget sebelum usia tertentu.

Jadi, banggakah Anda jika anak Anda yang belum sepuluh tahun mahir menggunakan gadget?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun