Mohon tunggu...
Wawan Pkb
Wawan Pkb Mohon Tunggu... Administrasi - Staf karyawan

https://www.kompasiana.com/wawanpkb7432

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Menguak Rahasia Mata Juling: Penyebab, Diagnosa, dan Pengobatan

19 Juni 2024   08:00 Diperbarui: 19 Juni 2024   08:15 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi mata meliat ke atas (istock. Com/Julio Ricco)

Mata juling, atau dalam istilah medis dikenal sebagai strabismus, adalah kondisi di mana kedua mata tidak sejajar dengan benar dan melihat ke arah yang berbeda. Kondisi ini bisa terjadi secara terus-menerus atau datang dan pergi, dan dapat memengaruhi penglihatan serta kesejahteraan psikologis seseorang. Artikel ini akan menguak rahasia di balik mata juling, mencakup penyebab, diagnosis, dan metode pengobatan yang tersedia.

Penyebab Mata Juling

1. Faktor Genetik

Banyak kasus mata juling disebabkan oleh faktor genetik. Jika salah satu atau kedua orang tua memiliki riwayat mata juling, anak mereka memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan kondisi serupa.

2. Ketidakseimbangan Otot Mata

Mata dikendalikan oleh enam otot yang harus bekerja sama untuk mengarahkan kedua mata ke arah yang sama. Ketidakseimbangan dalam kekuatan atau koordinasi otot-otot ini dapat menyebabkan mata juling.

3. Gangguan Penglihatan

Masalah penglihatan seperti rabun jauh, rabun dekat, atau astigmatisme yang tidak terkoreksi dapat meningkatkan risiko mata juling. Mata yang berusaha keras untuk fokus dapat mengembangkan strabismus sebagai mekanisme kompensasi.

4. Kondisi Medis Lain

Beberapa kondisi medis, termasuk cerebral palsy, sindrom Down, dan hidrosefalus, dapat mempengaruhi otot dan saraf yang mengendalikan mata, sehingga menyebabkan mata juling.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun