Selamat Tinggal April!, Aku Selalu Rindukanmu
Â
Aku selalu salah dalam pandanganmu, apapun itu selalu saja..., aku dibuat tak berkutik dan tak berdaya,
padahal aku sendiri tak tahu apa salahku sebenarnya? Dirimu tak pernah memberi penjelasan soal itu,
dan pertanyaan kecil terus menyelinap dalam hati ini,
apakah aku benar-benar bersalah ataukah hatimu sudah tertutup api kebencian yang begitu akut sehingga menutup segalanya.
Sebenci itukah dirimu?
Entahlah, sungguh misteri bagiku!
Jangankan laku yang salah, yang benar sekalipun tetap saja dalam benakmu aku di anggap salah!
Akan sampai kapan aku diperlakukan seperti ini, Rikaa?
***
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!