STEP 1
o Posisikan Motor pada standard tengah
o Hidupkan mesin, tahan gas diputaran mesin 2500 s/d 3500 RPM
o Kencangkan setelan udara searah jarum jam menggunakan obeng min sampai mentok, obeng jangan dilepas tetap berada diposisi tersebut.
o Secara otomatis RPM akan turun, pertahankan bukaan gas agar mesin tetap hidup
o Putar setelan udara dengan obeng min kearah kiri sambil menghitung jumlah putarannya.
o Sambil mendengar putaran mesin mulai meninggi, diputaran keberapakah mesin naik meraung perhatikan baik-baik putarannya sambil mendengar suara mesin.
o Ketika raungan mesin tertinggi putaran obeng min tadi pada setelan udara karbu dihentikan. (apabila lebih dari 1,5 putaran berarti ukuran pilot jet kebesaran, kurang dari 1 putaran berarti pilot jet kekecilan).
o Berapa putaran setelan udara kearah kiri yang dihitung untuk mendeteksi apakah pilot jet sudah sesuai atau belum.
o Kalau pilot jet sudah sesuai, mesin akan meraung pada putaran obeng di 1 s/d 1,5 putaran kekiri.
o Apabila dibawah 1 putaran kekiri mesin sudah meraung tinggi berarti pilot jet kekecilan, ganti ukran pilot jet satu step lebih besar dari yang terpasang dikarbu.