Malam ini Bambang, Helmi dan Wawan dapat Giliran ronda di kampungnya, sudah sebulan ini keamanan swadaya masyarakat di lingkungan kampung digalakan kembali setelah akhir-akhir ini banyak keluhan dari Warga yang merasa kurang nyaman dengan kejadian-kejadian aneh yang di alami. Dan dibuat kesepakatan untuk kumpul di Pos Ronda jam 00.00, akan tetapi karena ada keperluan mendadak Wawan ada urusan kantor untuk tugas ke luar kota dan Helmi pun sama ada urusan untuk mengantarkan pembantu pak eRTe pulang kampung terpaska Bambang sendirian untuk Ronda malam dengan sekretaris eRTe Herry F. Seperti Biasa Pos Ronda selain tempat jaga, juga dimanfaatkan oleh tukang Ojek untuk mangkal, karena letaknya yang sangat strategis di pertigaan jalan utama tetapi gak asyiknya terlalu dekat dengan tempat pemakaman umum kampung yang berjarak sekitar 1 km. -- Berangkatlah Bambang menuju lokasi walupun malas, tetapi dengan pertimbangan di rumah juga sendirian lebih baik ke pos Ronda aja ada teman ngobrol pikirnya. Sesampai di Pos Ronda, ternyata sudah aja Bejo (tukang ojek) yang standbay disana sendirian. "Jo, Tukang Ojek lainnya mana dan lihat Pak Herry Ga?" Sapa Bambang "Ga, tau Om dari tadi pada gak kelihatan batang hidungnya" Jawab tejo Dan mereka pun ngobrol dengan santai, mulai dari obrolan yang biasa sampai dengan obrolan malam membahas Youly si Janda Kembang.. Sekitar jam 01.00, tampak di rerimbunan pohon bambu Bambang melihat sesuatu yang sangat menakutkan, dan dengan gayanya yang khas "loncat-loncat" menuju ke arah dua orang ini, mendadak Bambang sangat merinding dan ketakutan untuk lari pun kakinya seperti mati rasa..
"Jo, lw lihat juga kan?" Tanya Bambang dengan ketakutannya "Tenang Om, jangan takut, kalo kita takut dia malah iseng Om, anggap aja teman" Jawab Bejo Selang beberapa saat makhluk itu sudah berdiri di depan pos, berdiri diam melihat satu persatu ke arah dua orang ini dan Bambang pun tampak terlihat pucat tidak bisa berbuat apa-apa dan tanpa sadar keluarlah cairan hangat yang baunya khas dari kolornya. "Bang, bisa tolong ane ga?" Ucap suara makhluk dengan parau "Ja..ngan sa..ya, Jang...an Sa...ya" Ucap Bambang terbata-bata "Tolong apa, jawab Bejo" dengan santainya dia menjawab "Lepasin ikatan dikaki ane ga? capek lompat-lompat terus" Pinta makhluk itu Akhirnya dilepaskanlah ikatannya oleh Bejo dan makhluk itu pun langsung lari sambil berteriak "Horeeeeeee" Bejo pun tertawa melihat kelakuan makhluk itu dan apa yang telah terjadi dengan celana Bambang "Om, Ente makan Jengkol ya? Bau amat tuh" sambil melirik celana Bambang yang gak bisa berkata-kata karena shocknya --- Selang beberapa menit, setelah agak reda dari ketakutannya dan Bambang pun tidak berani pulang dengan terpaksa meminta Bejo untuk menemaninya sampai pagi dan taklupa juga memaki "Sompret Neh Herry, kemana lagi udah jam segini belum nongol" Tiba-tiba terdengar suara srek... srek... srek... dari samping Pos Ronda dengan penasaran Bambang pun melihat sumber suara... Alangkah kagetnya ketika mengetahui sumber suara tersebut, tampak sosok perempuan yang sedang ngesot menuju kearah Pos dan hal ini membuat Bambang semakin shock...
Dan sesampainya di Depan Pos, makhluk ini pun melakukan hal yang sama kepada dua orang ini melihat satu persatu dan pas melihat ke arah Bambang tampak seringai yang menakutkan (sebenarnya sih senyum manis). "Ini motor Mas, ya?" tanya makhluk itu ke Bambang "Buubbb... Kan, Ini motor mas ini" sambil menunjuk Bejo dan makhluk itu pun melirik ke arah Bejo "Mas, bisa antar saya ke pemakaman, saya capek ngesot dari rumah sakit sampe sini" pinta makhluk tersebut "Oke, Mbak tapi jangan di bayar dengan daun ya" Canda Bejo dan langsung bergegas menuju motornya "Gila lw Jo, masak brani lo candain neh makhluk" tanya Bambang yang melihat Bejo udah menstater motornya "Gak papa Om, orang dia juga sama kayak saya" Jawab Bejo sambil menoleh ke arah Bambang "Gubrakkkkk" Bambang pun pingsan setelah melihat wajah Bejo yang hancur penuh darah.... -- Keesokan paginya... Pak eRTe yang sedang jalan-jalan pagi, melihat Bambang tertidur di Pos Ronda beliau pun membangunkannya "SETAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAN" teriak Bambang ketika sadar "Kenapa ente, kayak habis ngelihat setan" tanya eRTe Dan Bambang pun menceritakan kejadian semalam, mendengar cerita Bambang eRTe pun ngasih tahu bahwa Bejo sore hari sebelum malam kejadian mengalami kecelakaan setelah pulang mengantar penumpang ojeknya, makanya Pos Ronda sepi dari tukan Ojek malam itu...
~Sekian~
Nomor Keramat 16
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI