Mohon tunggu...
Wawan Gunawan
Wawan Gunawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Saya suka Menulis

Kata-kata indah adalah tempat diskusi favoritku, Sebuah kiasan dan peribahasa yang indah yang, Disusun dalam sebuah untaian paragraf yang indah dan rapih, Tempat dimana,ku bisa berteduh dan merenung yang bahkan Tangan gemulai ini dapat menciptakan alam ini serasa, Milik kita berdua dengan disandingkan oleh kata indahku dengan berharap Jadi sebuah karya yang indah.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Awal Cerita Aku Kritis - Wawan Gunawan

17 September 2023   11:19 Diperbarui: 17 September 2023   12:34 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Sebuah kisah yang bermakna besar tapi banyak di kucilkan oleh sebagai manusia  

Berikut adalah pendapat dan sekaligus kritikan secara opini yang dibangun karena adanya keresahan dalam sebuah perjalanan yang penuh akan makna tersendiri.

Saya katakan sebelumnya membaca kritis ini wajib membuka pemikiran yang terbuka antara positif dan negatif saya katakan pemikiran harus terbuka. Dimana sebuah kisah yang saya alami secara nyata dari pelajaran pengalaman saya pribadi itu sungguh banyak luka liku dan semenjak itu pemikiran saya banyak perubahan akan suatu masalah yang terjadi atau di hadapan di depan mata kepala saya. Berawal dari sebuah kata anak mahasiswa yang membuat semua pemikiran yang cuman dangkal ketika masalah terjadi banyak mengeluh akan semua masalah yang terjadi, maka dengan adanya tittle Anak Mahasiswa khususnya anak hukum banyak sekali perubahan baik dari sikap maupun perilaku apalagi jika berkaitan dengan si Anak Hukum. 

Mungkin jika tidak memakan bangku jadi si anak hukum kemungkinan saya tidak merasakan perubahan jika adanya masalah maka apa yang akan diipikirlan ? Yap betul Kritis dan analisis bahkan setiap problem solving juga saya pelajari sebab dengan kita memiliki sikap tersebut terhadap masalah yang kita jalankan maka kita akan mendapatkan makna yang sungguh luar biasa jadi kita mendapatkan makna yaitu adanya sikap netral antara sikap positif dan negatif terhadap masalah tersebut.

Nah disitulah sikap kritis pun terwujud secara spontan dan dimana setiap hal tersebut dipergunakan maka sikap bijaksana tumbuh akan suatu masalah dengan dibandingkan kita gak paham bangku kuliah maka kita akan semakin toxic dalam menanggapi permasalahan  yang ada bisa jadi kita akan semakin membenarkan sikap yang salah dan yang benar disalahkan, bukankah begitu ? Yap betul itulah pengalaman ketika tidak menganal pendidikan tinggi dengan tittle siswa. Ketika seseorang menyepelekan soal pendidikan kepengurusan tinggi maka orang itu tidak akan paham begitu luasnya ilmu pengetahuan yang sengat berguna dalam kehidupan sehari-hari dengan hal tersebut maka ketika adanya masalah maka kita sendiri bisa mengatasi sendiri dan dengan tiitle anak mahasiswa maka peluang sengat besar bisa mengikuti para pekerjaan profesional. Bukan perihal pekerjaan tapi bagaimana sikap kita bisa mengikuti trend yang sedang dikerjakan sebab dunia berputar akan banyak ilmu pengetahuan yang terbaru.

Tak perlu resah atau tidak mampu akan  hak tersebut sebab negara Indonesia banyak beasiswa yang sangat banyak di cantumkan, selagi kita mampu dan mau maka doa orangtua dan tuhan mu segera di kabulkan pertahankan semangat dan jangan lupa tanggung jawab sebagai anak beasiswa juga wajib diikuti dengan baik supaya kehidupan perkuliahan mu aman dan tenteram.

#KisahAnakHukum
#Rabu,13 September 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun