Mohon tunggu...
Wati Faat
Wati Faat Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa ekonomi

Anak pertama

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Contoh dari Perceptual Mapping dan Positioning Mapping

16 Mei 2022   20:10 Diperbarui: 16 Mei 2022   20:15 5548
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perceptual Mapping menurut Gower, John et al., 2010:1 merupakan sebuah teknik mapping atas persepsi yang dimiliki oleh konsumen. Perceptual maps are often used in marketing to visually study relations two or more attributes. Hal ini sering digunakan oleh perusahaan mengetahui posisi aktual dan tujuan positioning dari suatu produk, atribut, atau bahkan merek. Agar mereka daoat bereaksi terhadap perubahan kondisi pasar. 

Perusahaan perlu menerapkan hal ini agar dapat mengetahui apakah persepsi konsumen mengenai manfaat-manfaat yang dinerikan perusahaan sudah tersampaikan dengan baik atau belum. Dengan adanya Perceptual Mapping ini perusahaan dapat melihat gambaran mengenai posisi produk atau perusahaannya dengan pesaing-pesaing. 

Adapun contoh dari Perceptual Mapping yang saya ambil adalah aplikasi belanja online. 

Dari contoh diatas itu dibuat berdasarkan persepsi saya sendiri dan beberapa komentar dari pengguna aplikasi-aplikasi tersebut, yang kemudian saya rangkum dan simpulkan berdasarkan contoh diatas. 

Dari banyaknya aplikasi belanja online yang diciptakan pasti memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun persepsi setiap orang berbeda-beda tergantung kendala yang dihadapi disaat menggunakan aplikasinya. 

Artikel ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah manajemen pemasaran yang diberikan oleh dosen Miftaur Rahman Hakim, SEI., ME. 

Nama : Fatmawati

Nim     :19050101077

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun