Assalamualaikum teman-teman
Jumpa lagi dengan artikel saya
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai pendidikan stratifikasi sosial dan juga sebab-sebabnya.
Pendidikan mempunyai peranan yang begitu teramat penting bagi kehidupan manusia untuk menentukan perkembangan dan juga pembentukan karakter pada setiap diri individu. Pengertian pendidikan memiliki makna bimbingan yang dilakukan oleh seorang dewasa kepada anak-anak untuk memberikan pelajaran, tata krama, dan melatih intelektual pada anak-anak.
Pendidikan merupakan suatu sistem terencana yang mampu memanusiakan manusia supaya dapat berkembang dalam kehidupan masyarakat nantinya, yang mana pendidikan ini memiliki maksud yang diarahkan untuk mengembangkan karakter dari individu sepenuhnya.
Baca juga: Stratifikasi Sosial dan Pendidikan
Pendidikan adalah usaha sadar yang terencana untuk dapat mewujudkan dan juga dapat mengembangkan potensi yang dimiliki individu untuk memiliki kepribadian yang baik, kekuatan spiritual keagamaan dan keterampilan yang diperlukan untuk dirinya yang akan dibimbing oleh seorang pendidik.
Pendidikan mempunyai fungsi menyiapkan peserta didik untuk beradaptasi dalam konteks sosial yang akan membawa pada stratifikasi dan juga mobilitas sosial tentunya dalam masyarakat. Stratifikasi sosial pada dasarnya membahas mengenai sumber-sumber sosial, dimana sumber sosial ini merupakan segala seauatu yang dipandang oleh kebanyakan masyarakat sebagai sesuatu yang bernilai.
Stratifikasi sosial bermakna pelapisan masyarakat, maksudnya adalah setiap individu atau kelompok mempunyai kedudukan dalam ukuran masyarakatnya yang mana disini terdapat suatu perbedaan penduduk ataupun masyarakat ke dalam kelas-kelas sosial tertentu yang bertingkat yang diwujudkan dalam bentuk kelas sosial tinggi, kelas sosial sedang dan kelas sosial rendah.
Stratifikasi sosial merupakan hasil dari kebiasaan antar individu ataupun kelompok sehingga setiap individu mempunyai situasi (kedudukan) yang menentukan hubungannya dengan masyarakat lainnya.
Baca juga: Pendidikan dan Stratifikasi Sosial
Bentuk dari stratifikasi sosial ada yang bersifat terbuka dan tertutup, bersifat tebuka yaitu kedudukan seseorang ditentukan oleh status yang diperoleh sejak seseorang itu lahir, biasanya seperti seseorang dari kalangan ningrat yang memiliki keturunan berdarah biru.
Sedangkan yang bersifat tertutup, dimana seorang individu itu memiliki kedudukan melalui kesempatan berusaha sesuai dengan kemampuannya untuk tidak tetap pada kedudukannya guna untuk berusaha menaiki lapisan kelas sosial diatasnya, seperti melalui tingkat pendidikan, jabatan dan kekuasaan.