Karena dapat mengurangi biaya operasional, biaya produksi akan menjadi lebih kecil sehingga membuat marjin keuntungan yang akan diterima menjadi lebih besar. Pada dasarnya kebutuhan produksi usaha laundry adalah air, listrik, deterjen, pewangi, plastik, gas pengering, gas setrika uap, tenaga kerja dan di sewa tempat.
Meski demikian, ada juga kekurangan dari membuka usaha laundry di rumah. Pertama, Anda tidak bisa membedakan antara biaya rumah tangga dan biaya usaha. Saat membayar listrik dan air misalnya, tidak bisa dideteksi mana yang dihabiskan untuk bisnis dan mana yang dipakai untuk konsumsi rumah tangga. Dampaknya, saat membuat laporan neraca keuntungan, sulit untuk mendeteksi apakah laundry Anda menciptakan keuntungan atau malah kerugian.
Kedua, masalah kenyamanan. Tidak semua orang merasa nyaman kalau rumahnya setiap hari didatangi orang asing sekalipun bisa menghasilkan uang bagi mereka. Apalagi laundry, di mana membutuhkan ruang yang cukup besar untuk mesin cuci, pengeringan, dan pengepakan. Jika rumah Anda hanya pas untuk sejumlah anggota keluarga, lebih baik tidak membuka bisnis laundry di sana.
Kelebihan dan kekurangan ini bisa jadi bahan pertimbangan untuk memilih tempat yang akan digunakan untuk laundry Anda. Selamat memutuskan!
