Pada dasarnya, filsafat dakwah adalah konsep teori tentang bagaimana berdakwah sesuai dengan kebutuhan mad'unya atau jamaahnya, karena dakwah pada hakikatnya terletak pada manusia, baik sebagai individu maupun masyarakat, dan mereka juga menjadi subjek dan objek dakwah itu sendiri.
Dalam filsafat dakwah, prinsip-prinsip dakwah dianggap sebagai rukun-rukun dakwah (arkan alda'wah). Tetapi ada juga yang menyebutnya sebagai unsur-unsur utama dakwah. Hal ini dikarenakan sulit untuk memikirkan bagaimana jika dakwah tanpa unsur-unsur tersebut.
1. Kebenaran
Dakwah yang benar harus sesuai dengan ajaran Islam yang komprehensif, mencakup akidah, syariah, dan akhlak. Hal ini berarti bahwa dakwah harus didasarkan pada Al-Qur'an dan Sunnah, terutama yang berkaitan dengan keesaan Allah SWT.
2. Keadilan
Menyampaikan pesan dakwah harus dengan cara yang adil serta  menghargai perbedaan pendapat. Didalam dakwah juga tidak boleh  memihak kepada siapa pun, sehingga semua orang dapat merasa dihargai dan diakui.
3. KesejahteraanÂ
Dakwah bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia secara keseluruhan yaitu mencakup aspek fisik, mental, dan spiritual. Hal  ini bertujuan agar sejahtera dunia dan akhirat.
Dakwah dapat lebih efektif jika mengintegrasikan antara  prinsip-prinsip filsafat dakwah dengan teori-teori keilmuan dakwah, diantaranya:
1. Teori KomunikasiÂ
