Pengkritik Admin Malah Dianggap Seperti Teroris atau Penipu atau Penyebar Kebencian
Admin Kompasiana ini semakin hari semakin lucu saja. Ketika ada kritikan masuk dan mempertanyakan kebijaksanaannya bukannya berterima kasih atau mengklarifikasi apa yang menjadi pendapat kompasianer eh malah artikel kritikan tersebut dihapus begitu saja. Hahahaha. Lucu dan Baper.
Artikel itu dihapus karena hal sebagai berikut. Inilah capturenya.
Sesuai ketentuan Kompasiana, kami menghapus postingan Anda yang berjudul “Penghapusan Artikel Anti Ahok Merupakan Strategi Bisnis?” karena mengancam keselamatan, memfitnah, mencemarkan nama baik, menipu, mencurangi, dan/atau menimbulkan kebencian pada individu atau kelompok tertentu.
Hahahahahahahaha.
Sebuah artikel yang mengkritik Laman Kompasiana malah dianggap telah Mengancam Keselamatan (Keselamatan siapa ya?), Memfitnah (Memfitnah siapa ya?), Mencemarkan Nama Baik (nama baik siapa ya?), Menipu (siapa yang tertipu? Berapa besar kerugiannya?), Mencurangi (Permainan apa atau masalah apa yang dicurangi?), dan menimbulkan kebencian pada Individu atau kelompok tertentu (siapa yang menjadi pembenci gara-gara sebuah artikel kritikan?). hahahahahahaha
Enak ya jadi Admin Kompasiana. TC atau Peraturannya sendiri boleh diartikan secara sepihak. Klaim sebagai Jurnalisme Warga pun boleh diartikan secara sepihak.
Kalau boleh tau, sebenarnya warga yang mana sih yang boleh menulis di Kompasiana?
Bisa nggak Admin menjawabnya? Hahahahaha. Cap cay deh.
Udahan. Mau liburan tahun baru dolo.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H