Mohon tunggu...
Warent Nteguh
Warent Nteguh Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Menulis, Membaca, Travelling, Game

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Aceh: Jejak Syuhada dalam Harmoni Alam dan Tradisi

26 Oktober 2024   17:07 Diperbarui: 27 Oktober 2024   18:09 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keteguhan Aceh di Bawah Terik Siang: Merayakan Budaya dan Tradisi Lewat Puisi

Aceh selalu punya daya tarik yang khas---dari panorama alamnya yang indah hingga karakter masyarakatnya yang kokoh dalam memegang adat. Lewat puisi, kita bisa merasakan atmosfer Aceh yang kuat dan penuh makna, bahkan dalam suasana terik siang hari. Tak hanya sekadar kumpulan kata, puisi bertema Aceh mampu membawa kita menjelajah ke dalam jiwa dan semangat masyarakatnya.

Berikut ini adalah sebuah puisi yang mencoba menangkap esensi Aceh di tengah siang yang benderang:


Aceh Tanahnya Para Syuhada

Di bawah terik matahari  yang benderang,

Tanah rencong
menyala dalam pesona yang gemilang.

Gunung-gunung menjulang, melindungi rahasia alam,

Sementara laut berkilauan, menari bersama angin yang tenang.

Di pelataran desa,
 rebana mulai bertalu,

Mengiringi tari Saman
yang lincah tanpa ragu.

Kain songket bersinar
di bawah sinar yang membakar,

Menggambarkan jiwa Aceh yang tegar dan sabar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun