Mohon tunggu...
Warent Nteguh
Warent Nteguh Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Menulis, Membaca, Travelling, Game

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bagaimana Cara Mendapatkan Hasil Belajar yang Bagus: Hubungan antara Hasil Belajar dan Proses Prosesnya

29 Juni 2024   18:58 Diperbarui: 1 Juli 2024   22:06 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Seperti kata pepatah, "Hasil tidak akan mengkhianati proses."

Lantas bagaimana triknya agar pelajar mendapatkan hasil pencapaian yang baik dalam 

studynya?

Berikut beberapa saran :

Tekun dalam Berproses

Banyak dari kita yang dalam suatu pencapaian hanya berpaku pada hasil yang dicapai, tanpa mempedulikan proses yang dilalui. Padahal ada dua hal penting yang saling berhubungan, yakni proses belajar dan hasil belajar yang ingin dicapai.

Belajar dari Tidak Tahu Menjadi Tahu

Proses belajar adalah tahapan perubahan perilaku pelajar ke arah yang lebih positif dan berorientasi ke arah yang lebih maju dari keadaan sebelumnya. Artinya, pelajar dari tidak tahu menjadi tahu, dari materi pelajaran yang belum paham menjadi paham. Misalnya, jika sebelumnya pelajar belum paham cara pembagian matematika, kemudian menjadi paham. Contoh lain adalah vaksinasi pada bayi yang dapat menyebabkan imunitas atau kekebalan tubuh. Namun, pelajar juga harus memahami bagaimana proses vaksinasi dalam tubuh sehingga mampu menyebabkan imunitas. Jadi, proses pembelajaran lebih ditekankan pada pemahaman konsep daripada hafalan.

Hasil Pencapaian

Hasil belajar adalah tingkat penguasaan yang dicapai oleh pelajar berdasarkan proses belajarnya sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ditetapkan. Seperti kata pepatah, hasil tidak akan mengkhianati proses.

Hargai Pencapaian Kecil

Tidak harus menunggu pencapaian besar untuk bisa bersyukur. Pencapaian-pencapaian kecil haruslah disyukuri sebagai bentuk penghargaan pada diri sendiri dan tentunya akan meningkatkan rasa percaya diri.

Hindari Membanding-bandingkan Diri dengan Orang Lain

Dengan menghargai dan mensyukuri pencapaian-pencapaian kecil, kita terhindar dari membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain. Tetaplah fokus pada setiap proses langkah demi langkah kemajuan yang kita lakukan. Fokuslah pada diri sendiri untuk terus melakukan hal-hal positif.

Proses yang Harus Dijalani Pelajar untuk Mendapatkan Pencapaian yang Baik

Yang paling utama adalah self-discipline dari masing-masing individu:

  • Manfaatkan waktu dengan baik untuk mengulangi pelajaran di sekolah dengan membaca dan latihan soal-soal.
  • Hindari belajar sistem kebut semalam saat menghadapi ujian.
  • Biasakan membaca bab baru terlebih dahulu sebelum diajarkan oleh guru di sekolah. Hal ini bertujuan agar saat guru menjelaskan, siswa sudah memahami sedikit materi pelajaran yang dibahas.
  • Pastikan selalu menguasai pelajaran dari bab awal hingga bab selanjutnya, karena setiap bab dalam satu mata pelajaran akan berhubungan dengan bab selanjutnya.
  • Terapkan pengetahuan yang didapat di bangku sekolah dalam kehidupan sehari-hari.
  • Gali pengetahuan dari berbagai sumber seperti buku dengan penerbit yang berbeda, channel YouTube, dan lain-lain.
  • Bentuk kelompok kecil per bidang studi dan praktekkan mengajar di kelompok tersebut.

Ilmu pengetahuan yang telah didapatkan dengan membaca dan latihan soal, jika diikuti dengan mengajarkannya kembali kepada teman, akan membuat pengajarnya lebih menguasai bidang tersebut. Seperti kata pepatah:

  • I hear and I forget.
  • I see and I remember.
  • I do and I understand.
  • I teach and I master.

Yang intinya, jika Anda ingin menguasai suatu bab pembelajaran di sekolah, maka ajarkanlah kembali. Karena dengan mengajarkan sesuatu, akan membantu kita mempelajari dan mengingatnya dengan baik. Jadi tunggu apalagi? Yuk, kita mengajar. Jika kita belum bisa donasi secara materi, mari kita donasi ilmu pengetahuan dengan mengajar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun