Mohon tunggu...
Hendra Wardhana
Hendra Wardhana Mohon Tunggu... Administrasi - soulmateKAHITNA

Anggrek Indonesia & KAHITNA | Kompasiana Award 2014 Kategori Berita | www.hendrawardhana.com | wardhana.hendra@yahoo.com | @_hendrawardhana

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Becek dan Tidak Nyaman, Fasilitas Rapid Test di Stasiun Purwokerto!

1 November 2020   09:09 Diperbarui: 1 November 2020   09:20 313
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fasilitas pelayanan rapid test di Stasiun Purwokerto (dok. pri).

Hujan masih turun di Stasiun Purwokerto pada Sabtu (31/10/2020) sore pukul 16.00. Di depan loby ruang keberangkatan saya berdiri memandang ke arah luar. Berusaha untuk menemukan tempat melangkah dengan naungan agar terlindung dari hujan. Sebab saya hendak menuju tempat pelayanan rapid test yang agak jauh jaraknya.

Namun, tidak terlihat naungan itu. Antara lobi dan tempat pelayanan rapid test yang berjarak sekitar 50 meter berupa area parkir terbuka.

Untungnya ada payung di dalam totebag. Tanpa menunggu hujan reda, saya putuskan berjalan di bawah lindungan payung menapaki aspal basah yang beberapa bagiannya digenangi air. Angin yang sesekali bertiup kencang memercikan air ke badan membuat beberapa bagian sweater yang saya kenakan basah.

Fasilitas atau tempat pelayanan rapid test yang berada di luar bangunan utama stasiun dan menempati sudut kecil di ujung area parkir itu memang mau tak mau membuat calon penumpang kereta api yang hendak menuju ke sana harus menembus hujan. Jika tak membawa payung sendiri, tentu akan repot.

Kecuali menemukan orang lain yang membawa payung dan hendak menuju arah yang sama. Seperti yang saya alami sore itu ketika seorang pegawai PT KAI yang akan memulai shif kerjanya meminta izin untuk menumpang payung yang saya bawa. Jadilah kami "menyeberang" bersama  sepayung berdua.

Tiba di tempat pelayanan rapid test segera saya mencari tempat yang nyaman untuk duduk. Ada beberapa kursi panjang di sana. Akan tetapi beberapa orang yang sedang antre dan menunggu hasil rapid test justru memilih berdiri di pinggir.

Segera saya mengetahui mengapa mereka tidak menempati kursi yang tersedia. Ternyata kursi-kursi itu basah permukaannya.

Lantainya juga memperlihatkan jejak air hujan telah memasuki tempat tersebut. Air sulit mengalir ke luar karena lantainya berupa semen kasar yang tidak rata. Akibatnya sebagian besar area tergenangi air. Sepatu atau sandal segera terendam jika menginjaknya.

Entah sudah berapa lama kondisi seperti demikian telah berlangsung pada hari itu. Yang jelas sekitar 30 menit berada di sana, tak ada petugas yang berupaya membersihkan kursi atau menangani genangan. Padahal, hujan belum reda. Barangkali sengaja dibiarkan dengan pertimbangan sebentar lagi pelayanan rapid test akan tutup pada pukul 17.00.

Fasilitas tempat pelayanan seperti demikian jelas kurang layak mengingat rapid test mensyaratkan kondisi yang bersih dan aseptis. Kenyamanan pengguna fasilitas pun terabaikan. Mungkin petugas pengambil sampel rapid test pun kurang nyaman dengan tempatnya bertugas.

Dari segi lokasi juga kurang strategis. Terbukti saat hujan turun calon penumpang yang hendak mengakses layanan rapid test menjadi tidak mudah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun