Mohon tunggu...
Hendra Wardhana
Hendra Wardhana Mohon Tunggu... Administrasi - soulmateKAHITNA

Anggrek Indonesia & KAHITNA | Kompasiana Award 2014 Kategori Berita | www.hendrawardhana.com | wardhana.hendra@yahoo.com | @_hendrawardhana

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

[Berita Foto] Duel 7500 Pendekar Silat di Jalanan Malioboro

1 Juni 2015   08:39 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:25 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jambore Pencak 2015 kembali berlangsung di Yogyakarta. Puncak acara tersebut digelar dalamPencak Malioboro Festival pada hari Minggu, 31 Mei 2015 di kawasan Malioboro.

[caption id="attachment_368690" align="aligncenter" width="567" caption="Aksi pendekar silta wanita di Pencak Malioboro Festival yang berlangsung 31 Mei 2015 di Yogyakarta."][/caption]

Ada sebanyak 7.500 pesilat yang unjuk kebolehan. Mereka datang dari sejumlah perguruan silat di Indonesia seperti dari Jakarta, Bandung, Malang, Bekasi, Sumatera Barat, Cilacap, Wonosobo, dan Yogyakarta. Beberapa nama perguruan silat yang hadir antara lain Melati Putih, Cikalongan, Garis Paksi, Perisai Sakti Mataram, Perisai Diri, Putera Betawi, Tapak Suci, Garuda Bambu Runcing, Garuda Sakti Indonesia dan Merpati Putih Tak. Beberapa pesilat mancanegara seperti Meksiko dan Hawai juga turut berpartisipasi.

Selain pawai di sepanjang Jalan Malioboro dan Ahmad Yani, para pendekar silat dari berbagai aliran itu juga tampil membawakan gaya dan jurus perguruan masing-masing selama 3 menit. Diiringi musik yang ditabuh secara langsung di atas panggung, sejumlah perguruan silat membawakan rancak pencak secara kolosal. Puluhan pesilat anak-anak, remaja dan dewasa membawakan jurus yang memukau.

[caption id="attachment_368697" align="aligncenter" width="594" caption="Pendekar silat dari Sumatera Barat."]

1433122135903829005
1433122135903829005
[/caption]

[caption id="attachment_368698" align="aligncenter" width="553" caption="Pendekar cilik."]

1433122192590592200
1433122192590592200
[/caption]

Tak hanya menyuguhkan rancak pencak, sejumlah pesilat juga menampilkan jurus tangan kosong yang mengundang kagum. Jurus harimau, jurus mabok hingga jurus khas Cikalongan dipertunjukkan di hadapan pengunjung Malioboro.

Pertunjukan semakin seru manakala duel antar pendekar satu perguruan berlangsung. Beberapa pesilat dengan kecepatan, ketepatan, dan kekuatannya saling serang di atas jalanan aspal Malioboro. Saling tangkis dengan tangan kosong, saling kunci dan menjatuhkan mereka lakukan. Sejumlah aksi seperti salto, membanting dan menendang sambil terbang membuat penonton bertepuk tangan.

[caption id="attachment_368700" align="aligncenter" width="377" caption="Duel Garis Paksi."]

1433122291232816800
1433122291232816800
[/caption]

[caption id="attachment_368701" align="aligncenter" width="594" caption="Terhindar dari sabetan bambu."]

1433122324160365926
1433122324160365926
[/caption]

[caption id="attachment_368699" align="aligncenter" width="556" caption="Jurus harimau."]

14331222341382423544
14331222341382423544
[/caption]

[caption id="attachment_368702" align="aligncenter" width="594" caption="Saling mengunci."]

1433122386856658913
1433122386856658913
[/caption]

Selain tangan kosong, beberapa aksi juga melibatkan senjata seperti tongkat, kipas, ruyung dan pisau. Bahkan ada perguruan yang menurunkan pendekar silatnya sambil menutup mata.

[caption id="attachment_368696" align="aligncenter" width="594" caption="Pasang kuda-kuda."]

1433122086902081634
1433122086902081634
[/caption]

[caption id="attachment_368695" align="aligncenter" width="594" caption="Menangkis tendangan."]

1433122043871208330
1433122043871208330
[/caption]

[caption id="attachment_368694" align="aligncenter" width="594" caption="Pendekar tangan kosong vs belati."]

14331219862000681562
14331219862000681562
[/caption]

Jambore Pencak dan Pencak Malioboro Festival adalah event akbar tahunan yang diadakan oleh Paseduluran Angkringan Silat (PAS). Kegiatan ini diadakan selain untuk melestarikan pencak silat sebagai warisan nenek moyang, juga untuk mendekatkan pencak silat kepada masyarakat. Dengan menyaksikan aneka gaya dan aliran silat diharapkan muncul rasa bangga dalam diri masyarakat Indonesia. Apalagi silat juga telah mendunia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun