Masa kepemimpinan sebentar lagi akan berganti dari Ahok-Djarot ke Anies-Sandi, beberapa keberhasilan yang dicapai Ahok-Djarot yang cukup berkesan adalah pasukan dengan corak warna yang sangat membantu dibeberapa bidang yaitu:
Pasukan orange, pasukan yang mengatasi sampah baik dijalan raya, sungai, kali, got, saluran air dan lain-lain maupun di
Pasukan biru,
Pasukan ungu,
Pasukan merah, pasukan khusus untuk membedah rumah yang sudah tidak layak huni
Program diatas adalah salah satu contoh dari sekian program yang berhasil dicapai Ahok-Djarot, tentu akan memotivasi pasangan Gubernur baru terpilih tidak ingin ketinggalan dengan Gubernur terdahulunya atau justru akan melorot kembali ke masa lampau.
Agenda apa yang akan segera dimulai pasangan Gubernur terpilih Anies-Sandi untuk awal tahun kepemimpinannya? Apakah akan mempertahankan pasukan warna-warni atau ditambah pasukan warna lain atau justru dibubarkan?
Lima hari setelah terpilih, gerak cepat pun dilakukan Anies dengan naik Helikopter menemui Ahok dibalai kota dengan agenda salah satunya membicarakan seputar APBD, mungkin Anies berharap hasil pertemuan bisa dibawa pulang denga hati riang gembira ternyata hasilnya cukup mengagetkan yaitu soal APBD yang dikunci Password bekerjasama dengan BPK-KPK.
Bagi Hater Ahok jangan nyinyir lihat Anies naik Helikopter, mungkin factor takut telat/molor ditinggal Ahok pergi atau mungkin karena bangun kesiangan harap dimaklumi jika ada yang tidak berkenan “Nyinyir” Anies naik Helikopter, Anies mengedepankan kepastian “Memastikan”, rasa keadilan dan keberpihakan sehingga akan memberi kesempatan untuk semuanya ikut menikmati bagaimana naik Helikopter dengan program OK-OFly, program yang diharapkan bisa jadi usulan buat Anies-Sandi, dimana penulis terinspirasi dari keinginan Sandi yang bermimpi ada ojek terbang sebagai solusi mengurai kemacetan ibukota. (Sumber)
Semoga OK-OFly sebagai rujukan dari ojek terbang yang diidamkan Sandi bisa terwujub. Amin Ya Robbal Alamin…
Kembali ke pasukan warna-warni, pasca pertemuan Anies dan Ahok, terlihat wajah murung yang diperlihatkan Anies diduga ada rasa kecewa yang mendalam apalagi kemenangannya bukan hasil kerja sendiri tetapi dibantu dari berbagai banyak kalangan seperti: