Mohon tunggu...
Wara Katumba
Wara Katumba Mohon Tunggu... independen -

POLITIK LU TU PENGADU (POLITIKus LUcu TUkang PENGAngguran berDUit

Selanjutnya

Tutup

Politik

Polri Perlu Fatwa MUI Soal Dugaan Chat Mesum Rizieq-Firza

5 Mei 2017   10:56 Diperbarui: 5 Mei 2017   11:32 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Untuk kesekian kali dari berbagai kasus hukum yang sedang diproses seperti kasus penghinaan Lambang Negara Pancasila dan kasus dugaan Chat mesum Rizieq FPI selalu mangkir dari panggilan Polisi.

Alasan klasik yang selalu disampaikan adalah sakit, padahal hanya datang dan ditempatkan suatu ruangan ber AC kemudian tanya jawab didampingi pengacara bila diperlukan dan disajikan makanan enak oleh penyidik Polisi kalau merasa lapar, ngantuk minta waktu untuk tidur sejenak, waktunya solat bisa izin break beberapa menit menunaikan ibadah solat dan memanjatkan doa yang sebanyak-banyaknya semoga dikabulkan apalagi doa ulama yang teraniaya pasti dikabulkan asal tidak pura-pura teraniaya.

Bukankah dipanggil Polisi tidak lebih enak dibandingkan ikut aksi demo dengan kondisi cuaca yang tidak menentu, kadang panas, gerimis dan terkadang mendadak hujan seperti tingkah laku “Keji” para buruh bakar-bakaran karangan bunga kemudian membutuhkan pertolongan kepada karangan bunga untuk menghindari hujan “Azab kecil” dan terlihat para buruh dalam kondisi yang tidak berdaya yang diperlihatkan Allah Subhannahu Wata’Alla

sumber: sebar.info
sumber: sebar.info
Betapa perkasa aksi pembakaran yang diperlihatkan sang pahlawan buruh

sumber: sebar.info
sumber: sebar.info
Betapa penakutnya aksi kehujanan yang diperlihatkan sang pahlawan buruh

Dua Gambar diatas memberi pelajaran kepada kita bagaimana Karangan Bunga dibakar tanpa perlawanan, dia tetap memberi pertolongan kepada yang membakarnya.

Aksi demo juga sangat mengganggu waktu solat seperti yang terjadi pada aksi demo 141 harus memaksa solat dijalanan dan diatas kendaraan yang pasti bisa mengganggu kekhusukannya, bahkan bisa mengakibatkan seseorang tidak solat seperti contoh dibawah:

sumber: monitorday.com
sumber: monitorday.com
Penampakan Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya sedang solat Ashar, sementara Rizieq FPI tidak solat Ashar.

Dugaan tidak solat Ashar dapat dibuktikan rentan waktu sebagai berikut:

Waktu perjalanan Rizieq ke lokasi demo sebelum azan waktu solat Ashar atau sebelum waktu Ashar, setelah sampai dilokasi demo beberapa waktu kemudian azan waktu Ashar dikumandangkan, ada rentan waktu perjalanan butuh puluhan menit sampai di titik lokasi demo, artinya awal perjalanannya masih di waktu solat dzuhur.

Setelah para aksi demo selesai solat Ashar, aksi demo dilanjutkan dengan orasi dan diakhiri dengan pembubaran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun