Mohon tunggu...
Kris Wantoro Sumbayak
Kris Wantoro Sumbayak Mohon Tunggu... Guru - Pengamat dan komentator pendidikan, tertarik pada sosbud dan humaniora

dewantoro8id.wordpress.com • Fall seven times, raise up thousand times.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kami Memilih Persalinan di Bidan, Ini 3 Sebabnya

13 Oktober 2021   12:13 Diperbarui: 6 Desember 2022   13:34 739
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kami memilih persalinan di bidan | foto: KRAISWAN

Ibarat orang tua dilema mencarikan sekolah terbaik untuk anaknya, kami pun, orang tua muda dilema mencari tempat bersalin.

Zaman dulu, apalagi di kampung hal lahiran adalah suatu yang simpel. Panggil dukun beranak, selesai soal. Sebagian bahkan ada yang lahiran mandiri. Kini, saat teknologi makin canggih, berbagai fasilitas kian lengkap, tak lantas meringankan kami memilih provider persalinan. Mau di rumah sakit atau di bidan? Yang lebih mendasarnya, mau lahiran normal atau caesar?

Faktor penentunya tak kalah kompleks. Paling utama, bagaimana kondisi fisik ibu. Berikut pembiayaan mandiri atau BPJS. Faskes mana yang bisa memberi pelayanan optimal: rumah sakit umum, swasta, bidan, atau dokter pribadi? Rumit! Anda bisa bayangkan benang kusut dalam kepala calon orang tua.

Orang tua kita mungkin tak banyak tahu solusi atas kerumitan ini. Syukurnya para teman, sahabat, kerabat dan kakak rohani hadir mencerahkan. Mereka memberi banyak informasi dan masukan berdasar pengalaman terbaru yang dialami. Satu orang nyaman di faskes A, orang lainnya di faskes B. Akan beragam faskes C, D dan seterusnya jika ditanya satu-persatu.

Kami disarankan untuk "jalan-jalan" kontrol kandungan. Periksa ke banyak tempat agar tahu kurang-lebihnya. Nanti menjelang persalinan, bisa disepakati cocok/nyamannya di mana. Atas banyak pertimbangan yang terus kami doakan, akhirnya kami memutuskan untuk lahiran di bidan. Berikut tiga sebabnya.

1) Pejuang Gentle Birth

Gentle birth merupakan metode persalinan normal yang dilakukan dengan tenang sehingga bisa mengurangi rasa sakit. Metode ini memberi banyak keuntungan, seperti mempersingkat durasi persalinan, membuat ibu merasa lebih nyaman dan rileks, mengurangi rasa sakit, stres dan tegang, mengurangi kebutuhan obat penghilang rasa sakit saat persalinan, serta mempercepat pemulihan pasca persalinan. (alodokter.com)

Untuk menempuh metode ini, ibu hamil harus melakukan rangkaian program pelatihan sebelum persalinan. Dalam pengalaman istriku, ia mengikuti yoga seminggu sekali.

Kami meyakini, Tuhan merancang tubuh perempuan agar bisa melahirkan secara normal. Kecuali jika memang ada indikasi sakit tertentu, yang mengharuskan tindakan operasi. Untuk itu, harus menjaga pola hidup sehat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun