Mohon tunggu...
Anikafa12
Anikafa12 Mohon Tunggu... Lainnya - Aktivis Dakwah Kampus

Seorang yang suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Diary

Tentang Sebuah Kesempurnaan

15 Mei 2024   13:40 Diperbarui: 15 Mei 2024   13:42 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

*Tentang Sebuah Kesempurnaan*

Bagaikan mencari air ditengah panasnya sebuah gurun namun yang kita dapati hanyalah hamparan pasir. Keringnya dahaga membuat kita lemas tak berdaya namun terik panasnya sang mentari masih bersinar dengan semangat nya.

Mengejar sebuah kesempurnaan menang tak akan pernah bisa didapatkan, sekeras apapun berusaha tetap tak akan pernah sempurna. Kita tak bisa menuntut diri ini tuk menjadi sempurna, namun lakukanlah sesuai dengan kapasitasnya. 

Kalau memang merasa tak sempurna harusnya tunduk dan patuh kepada yang maha sempurna Allah SWT. Melaksanakan syari'at nya secara totalitas, bukan malah mengambil sebagian dan meninggalkan yang lain, apalagi justru hidup memakai sistem aturan buatan manusia.

Memilih untuk taat memang berat, butuh konsekuensi yang besar. Terutama dengan berbagai ragam bentuk pemikiran yang saling mendominasi saat ini, hingga membuat islam semakin asing dan terasa jauh dari sistem kehidupan.

Umat islam semakin tidak mengenal jati dirinya. Hingga  muncul istilah Split Personality (Berkepribadian Ganda). Memang secara agama muslim dan melaksanakan ibadah ritual seperti biasa, namun kepribadiannya tidak mencerminkan jati diri seorang muslim, dimana mereka jauh dari nilai-nilai islam karena lebih memilih aturan buatan manusia. Disinilah pentingnya mempunyai kepribadian islam agar jati diri kita sebagai seorang muslim tetap murni dan tidak terwarnai.

Kepribadian islam (Syahsiyah islam) terbentuk meliputi 2 komponen yaitu : pola pikir (Aqliyah) dan pola sikap (nafsiyah) yang islami juga. Namun kedua hal tersebut bukanlah terjadi secara alami tapi butuh usaha. Semua butuh yang namanya ilmu, dengan belajar islam secara intensif akan membentuk sebuah pemahaman dan pola pikir yang sejalan juga. Dimana selanjutnya akan menghasilkan pola sikap yang tercermin dalam pribadi tiap individu muslim.

~Anikafa
Gresik, 14 Mei 2024

#Kepribdadianislam
#pemudataatsyariatislam
#taattotalitas
#dakwahneverending

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun