Mohon tunggu...
Wandi Ruswandi
Wandi Ruswandi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Tingkat akhir - Suka Nulis

Nulis apa aja yang disukai, Olahraga, Hobi, Pendidikan, Finance, Traveling, Teknologi, Politik, Lingkungan hidup dan self improvement.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tentang Regulasi Diri dan Perannya Dalam Kehidupan Kita

29 Agustus 2024   09:26 Diperbarui: 29 Agustus 2024   13:05 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source image:pexels.com/roman.odintsov

Pasti diantara kita seringkali atau pernah menghadapi banyak sekali permasalahan, atau sekedar menginginkan sesuatu yang sebenarnya itu tidak terlalu dibutuhkan untuk kehidupan kita, bagi beberapa orang untuk menghadapi masalah atau menunda keinginan tersebut mungkin suatu perkara yang mudah, karena nilai pengalaman yang dimiliki setiap orang itu sudah pasti berbeda-beda. 

Kita mungkin bertanya-tanya bagaimana dengan orang yang belum mampu untuk melakukan hal tersebut, atau ada dari kita sendiri yang merasa belum mampu, so jangan khawatir, artikel ini akan ngebahas bagaimana semua itu bisa kita lakukan.

Regulasi diri adalah kemampuan seseorang untuk mengendalikan atau mengatur emosi, pikiran, dan perilakunya agar sesuai dengan tujuan, nilai, dan norma yang diinginkan. Hal ini biasanya melibatkan kemampuan untuk menunda kepuasan, mengatasi gangguan, mengelola emosi negatif, dan bertindak dengan cara yang konsisten dengan tujuan jangka panjang, meskipun ada godaan atau tekanan untuk bertindak sebaliknya.

Sebenarnya praktek regulasi diri ini mungkin sudah sering kita lakukan ketika kita dihadapkan pada suatu permasalahan yang terjadi dalam hidup kita, hanya saja secara konseptual kita baru mengetahui sejak kita mencari tahu apa itu regulasi diri.

 Setelah tahu definisi regulasi diri, selanjutnya penting untuk kita pahami tentang bagaimana regulasi diri ini berperan dalam kehidupan kita. Berikut adalah 5 peran bagaimana regulasi diri mempengaruhi kehidupan kita.

Pertama, Mencapai Tujuan Jangka Panjang: Regulasi diri membantu kita untuk tetap fokus pada tujuan jangka panjang, bahkan ketika ada godaan untuk mengambil jalan pintas atau menyerah. Misalnya, kamu yang meraih capaian kinerja yang bagus di tempat kerja untuk promosi jabatan perlu mengendalikan dorongan untuk tidak bermalas-malasan dalam bekerja.

Kedua, Mengelola Stres dan Emosi: Dengan regulasi diri, kamu bisa lebih baik dalam mengelola emosi seperti marah, frustrasi, atau kecemasan. Ini penting untuk menjaga kesejahteraan mental dan hubungan interpersonal yang sehat.

Ketiga, Peningkatan Kinerja: Dalam konteks akademik atau profesional, regulasi diri membantu kamu dalam mengatur waktu, skala prioritas, dan energi untuk mencapai kinerja yang optimal.

Keempat, Kesehatan Fisik dan Mental: Regulasi diri berperan dalam pengambilan keputusan yang memengaruhi kesehatan, seperti memilih makanan yang sehat, berolahraga secara teratur, dan menghindari kebiasaan buruk seperti merokok, tidur larut malam, atau memainkan smartphone dalam waktu yang lama.

Kelima, Interaksi Sosial: Dalam interaksi sosial, regulasi diri membantu kamu untuk menanggapi orang lain dengan cara yang pantas dan konstruktif, menjaga hubungan yang positif, dan menghindari konflik yang tidak perlu.

Jadi, bagaimana? Apakah setelah ini sudah bisa menerapkan regulasi diri dalam kehidupan Kamu?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun