Mohon tunggu...
wanda laras farahdita
wanda laras farahdita Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi s1 Ilmu Kelautan

-

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Hasil laut ini bukan cuma enak dimakan, rumput laut juga bisa dijadikan sabun lho! Bagaimana sih cara membuatnya?

10 Agustus 2020   13:32 Diperbarui: 11 Agustus 2020   14:19 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Dok: sabun batang dari rumput laut)

Tangerang Selatan(8/08/2020) - Sering lihat dan makan rumput laut yang ada di es campur/es buah kan? Nah rumput laut tersebut bisa dijadikan bahan utama pembuatan sabun organik loh. Mahasiswi Ilmu Kelautan (Tim II KKN UNDIP TANGSEL), yaitu Wanda Laras Farahdita dan Puspa Kapinangasih yang didampingi oleh dosen lapangan Jazimatul Husna S.IP., M.IP mampu mengolah rumput laut menjadi sabun dan bermanfaat untuk cuci tangan ataupun mandi.


Banyaknya rumput laut  dipasaran memunculkan adanya inovasi ini, terlebih lagi sekarang sedang ada wabah pandemi covid-19 yang mewajibkan kita untuk selalu bersih dan cuci tangan setiap selesai berkegiatan. Hal ini didukung oleh adanya kegiatan KKN Universitas Diponegoro dengan tema "Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid -19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan" dihalaman kampungnya masing-masing.

Sabun dari rumput laut jenis Kappapycus alvarezii ini memiliki keunggulan dibandingkan dengan sabun pada umumnya yaitu lebih lembut dan pastinya semua bahan adalah bahan alami tidak menggunakan bahan kimia, sehingga cocok bagi yang memiliki kulit sensitif. Selain itu manfaat lainnya dapat digunakan sebagai anti bacterial.


Cara membuatnya pun terbilang cukup mudah hanya dengan mencampurkan rumput laut yang sudah menjadi gel dengan bahan lainnya yaitu NaOH (untuk sabun batang) atau KOH (untuk sabun cair) dan beberapa jenis minyak. Semua alat bahan mudah didapatkan dan pasti ada dirumah, maka dari itu diharapkan setiap warga memiliki keinginan untuk membuat sabun sendiri sehingga lebih terjangkau dan dapat mengisi waktu bermanfaat dirumah. Namun, setelah sabun dibuat tidak dapat langsung digunakan, tunggu 2-4 minggu proses saponifikasi sempurna dan sabun pun dapat digunakan. Apabila ingin berkreasi dengan sabun ini dapat ditambahkan beberapa parfum atau oil supaya wanginya dapat disesuaikan dengan keinginan kita.

Tidak hanya sabun batang, tapi bisa juga dijadikan sabun cair.

(Dok: sabun cair dari rumput laut)
(Dok: sabun cair dari rumput laut)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun