Mohon tunggu...
Wana RI
Wana RI Mohon Tunggu... -

Warga Negara RI

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Tim Engineering Indonesia Unjuk Kemampuan di Korsel

5 Agustus 2011   02:22 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:05 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bulutangkis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Vladislav Vasnetsov

Indonesia dan Korea memiliki tujuan yang sama dalam upaya meningkatkan kerjasama pertahanan khususnya untuk meningkatkan kemampuan pertahanan kedua negara melalui pengembangan dan produksi poduk-produk pertahanannya secara optimal. Program saat ini yang sedang  dibangun kedua negara antara Indonesia - Korea adalah program pesawat jet tempur Korea Fighter Xperiment (KFX) atau jet tempur generasi 4,5. KF-X/IF-X merupakan program strategis kedua negara dimana program ini sejalan dengan arah tujuan kebijakan pertahanan nasional yang berupaya untuk meningkatkan kemampuan dalam negeri secara berkelanjutan serta memberdayakan industri pertahanan Indonesia.

Program pembangunan KF-X/IF-X telah mencapai tonggak penting dengan dimulainya tahap pengembangan teknologi yang merupakan tahap penting dari program pembangunan KF-X/IF-X.  "Dengan pertimbangan ini, kami telah memilih tim engineering Indonesia yang saya percaya akan mendedikasikan semua pengalaman mereka untuk mendukung program ini,"  ujar Sekjen Kemhan  Marsdya TNI Eris Herryanto, S.Ip, M.A dalam kesempatan KF-X/IF-X kick off Meeting di Daejeon, Korea Selatan.

Atas nama pemerintah Indonesia, Sekjen Kemhan menyerahkan tim engineering Indonesia untuk bekerja sama dengan tim Korea dalam menyelesaikan program KF-X/IF-X ini. Kepada tim engineering KF-X/IF-X, Sekjen berpesan bahwa kesempatan baik yang telah diberikan bangsa dan negara hendaknya dapat dijadikan modal untuk mengembangkan keahlian dan pengalaman dalam program teknologi yang canggih ini. Tim engineering Indonesia berjumlah 37 orang yang terdiri dari TNI AU, ITB, Kemhan dan PT DI yang akan bergabung bersama dengan tim dari Korea dalam rangka untuk memulai tahap awal kerja sama ini.

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pertahanan sangat mendukung berdirinya Gabungan Pusat Penelitian dan Pengembangan atau Combined Research and Development Center (CRDC). Dengan berdirinya CRDC diharapkan CRDC dimasa depan dapat memberikan kesempatan lebih baik bagi kedua negara untuk saling memahami satu dengan yang lainnya. Selain itu juga diharapkan industri pertahanan Korea kiranya dapat bersama-sama dengan Industri Pertahanan Indonesia melakukan kerja sama dan latihan bersama demi tercapainya tujuan yang diharapkan.(ER)

Sumber : DMC Kemhan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun